Baca tanpa iklan
Laporan Muhammad Nazar | Pidie
SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Bupati Pidie, Roni Ahmad atau Abusyik menggandeng dosen Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi (FE) Unsyiah, Banda Aceh untuk memasarkan produk usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Pidie secara digital.
Hal itu dituangkan dalam kerja sama tim pengabdian masyarakat Jurusan Manajemen FE Unsyiah yang ditandatangani Dekan Fakultas Ekonomi, Prof Dr Nasir SE MBA dengan Bupati Pidie, Roni Ahmad di pendopo bupati setempat, Minggu (15/11/2020).
"Pengabdian masyarakat masuk dalam Tri Darma Dosen. Adalah mengajar, melakukan penelitian, dan pengabdian," kata Dekan Fakultas Ekonomi Unsyiah, Prof Nasir dalam sambutannya di Pendopo Bupati Pidie, Minggu (15/11/2020).
Ia menyebutkan, saat ini tercatat 153 dosen yang aktif mengajar di Fakultas Ekonomi Unsyiah. Nantinya, puluhan dosen itu akan dilibatkan dalam program tersebut.
Sedangkan Ketua Koordinator Pengabdian Masyarakat, Dr Muklis Yunus kepada Serambinews.com, Minggu (15/11/2020), mengatakan, sebanyak 20 dosen Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi terlibat langsung dalam memperkenalkan produk usaha mikro secara online.
Baca juga: Alhamdulillah, Sudah 279 Warga Lhokseumawe yang Terpapar Covid-19 Dinyatakan Sembuh
Baca juga: Pemerintah Azerbaijan Kecam Penduduk Armenia Bakar Rumah Sebelum Eksodus
Baca juga: Kasus Virus Corona Meksiko 1 Juta Lebih, Pejabat Tuding Pemeriksaan Massal Buang Waktu dan Uang
"Kami memilih tiga lokasi, yaitu Kecamatan Pidie berupa pelaku usaha yang membuat kue arafiq dan kawat bronjong. Juga di Kecamatan Indrajaya yakni pengrajin kopiah meukeutop dan di Kecamatan Padang Tiji pembuatan roti," jelasnya.
Sementara itu, Bupati Pidie, Roni Ahmad atau Abusyik mengungkapkan, kegiatan digitalisasi pemasaran produk unggulan di Pidie hendaknya mampu membantu masyarakat dalam memasarkan produknya melalui media digital.
"Untuk memasarkan produk yang dihasilkan, sosmed dipandang peluang strategis yang perlu dimanfaatkan setiap pelaku usaha. Media online mampu menjangkau konsumen di mana pun berada," ujarnya.(*)