Baca tanpa iklan
Laporan Mahyadi | Aceh Tengah
SERAMBINEWS. COM, TAKENGON - Dirut Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (LPDB-KUMKM), Supomo menyambangi Kota Takengon, Kabupaten Aceh Tengah, untuk melihat kondisi UMKM menjelang panen raya kopi di tengah pandemi Covid-19
Kehadiran Supomo beserta rombongan dijamu oleh Bupati Aceh Tengah, di pendopo bupati, Selasa (24/11/2020) malam. Dirut LPDB-KUMKM hadir menggandeng Dirut PT Kliring Berjangka Indonesia (PT KBI) Fajar Wibhiyadi.
"Kami ucapkan ribuan terimakasih kepada Bapak Bupati atas jamuan makan malam dan suguhan kopi nikmatnya ini. Sungguh kebahagian luar biasa bagi kami serombongan dapat merasakan sensasi sejuknya Kota Takengon yang dipadukan kehangatan jamuan malam ini,” kata Supomo memgaspresiasi sambutan hangat dari Bupati Aceh Tengah, Shabela Abubakar.
Supomo mengatakan kunjungannya ke Aceh Tengah, guna meninjau secara langsung serta untuk penyusunan program LPDB ke depan yang berkomitmen terus hadir di tengah masyarakat dalam kondisi pandemi. Apalagi memasuki masa panen raya kopi di wilayah Dataran tinggi Gayo.
“Pandemi Covid-19 yang berdampak luas, kita rasakan di semua lini. Dampaknya juga terjadi pada market penjualan kopi yang menurun. Untuk itu, LPDB UMKM berupaya hadir bersama PT KBI menawarkan skema bantuan pembiayaan modal yang dibutuhkan UMKM agar bisa melewati masa pandemi ini,” kata Supomo.
Bupati Aceh Tengah, Shabela Abubakar, menyambut baik kehadiran tim LPDB UMKM dan PT KBI yang diharap dapat membawa perbaikan menunjang keberlangsungan produksi kopi sebagai komuditas unggulan dari Gayo tersebut.
"Kami yakin, dengan berbagai upaya untuk mencari solusi dan adanya kesabaran masyarakatnya, komoditi kopi arabika Gayo akan tetap dapat bertahan di tengah pandemi ini. Semoga saja apa yang ditawarkan LPDB dan KBI, bukan hanya sebatas angin segar, namun juga memberi perubahan ke arah yang lebih baik, “ sebutnya.
Shabela Abubakar, juga meminta agar kerjasama yang dilakukan oleh LPDB ini berlanjut dalam aspek pembinaan yang lebih komprehensif, sehingga UMKM yang dapat berkembang.
“Karena kemudahan, akses, dan fasilitasi yang diberikan pemerintah, akan kurang maksimal hasilnya tanpa adanya proses pendampingan yang berkelanjutan,” tutup Shabela Abubakar.
Pada kesempatan yang sama, Dirut LPDB UMKM menerima langsung proposal pinjaman pembiayaan yang diajukan oleh beberapa Koperasi di Aceh Tengah diantaranya KSU Arinagata, KOPEPI Ketiara, KSU Sara Ate, KOPTAN Gayo Megah Berseri, KOPSEN Arisarina KOPSEN Utama Tani Gayo dan KSU Mahara.(*)
Baca juga: Setelah Nikahi Pemuda, Nenek Operasi Plastik Agar Terlihat Lebih Cantik di Depan Suaminya
Baca juga: Lapas Narkotika Langsa Isi Peringatan Maulid dengan Menyantuni 100 Anak Yatim, Napi Lantunkan Zikir
Baca juga: Daftar Lengkap Nominasi Grammy Awards 2021, BTS Raih Nominasi Best Pop Duo/Group Performance