Baca tanpa iklan
Seperti dilakukan guru SMAN 1 Seunagan dengan sejumlah aneka perlombaan yang digelar. Meliputi lomba lari karung/goni, parut kelapa, injak balon, dan pancing botol.
Laporan Rizwan | Nagan Raya
SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Pandemi Covid-19 tidak menjadi halangan memeriahkan hari guru, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan di Nagan Raya, Rabu (25/11/2020).
Seperti dilakukan guru SMAN 1 Seunagan dengan sejumlah aneka perlombaan yang digelar.
Meliputi lomba lari karung/goni, parut kelapa, injak balon, dan pancing botol.
Kemeriahan peringatan hari guru dengan lomba yang disaksikan oleh siswa sekolah setempat.
Kepala SMAN 1 Seunagan, Zulkifli Is mengatakan, kegiatan lomba tersebut sebagai hiburan untuk memeriahkan hari guru.
"Semoga dengan peringatan hari guru ini, semakin mempererat hubungan emosional antara guru dan siswa,” katanya.
Bustami, seorang guru yang ikut lomba karung mengaku, senang dapat memeriahkan acara tersebut.
Baca juga: Tak Sengaja Temukan Bayi di Tempat Sampah & Merawatnya Penuh Cinta, 25 Tahun Kemudian Berbuah Manis
"Dengan lomba tersebut semoga dapat mencerminkan semangat pantang menyerah pada siswa," katanya.
Gelar upacara
Sementara itu, guru SMAN 1 Seunagan Nagan Raya menerima kado dari siswa pada peringatan hari guru Ke 75 di halaman sekolah, Rabu (25/11/2020).
Peringatan hari guru diawali dengan upacara bendera, dimana guru jadi petugas upacara dan siswa sebagai peserta.
Kegiatan dilanjutkan pemotongan kue oleh Kepala Sekolah, Drs Zulkifli Is dan disaksikan siswa.
Zulkifli mengatakan, upacara bendera hari guru kali ini berbeda dari tahun sebelumnya karena kondisi pandemi Covid-19.
"Walaupun demikian, kegiatan tetap dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan," katanya.
Zulkifli meminta kepada para guru, untuk menjadikan momen peringatan hari guru sebagai refleksi atas apa yang telah dilakukan saat ini.
Jika masih ada kekurangan, bagaimana memperbaiki untuk masa yang akan datang.
"Terima kasih kepada para guru, para petugas sekolah, yang telah bekerja maksimal dalam menjalankan roda pendidikan walau di tengah situasi pandemi seperti ini," tutupnya. (*)
Baca juga: Tidak Benar Pengerasan Jalan Hutan Produksi di Langsa Gunakan APBK Tahun 2019