Berita Aceh Singkil

Jumlah Kunjungan Wisatawan ke Pulau Banyak Capai 1.300 Orang, Perputaran Ekonomi Rp 1 Miliar Lebih 

Penulis: Dede Rosadi
Editor: Mursal Ismail
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Desa wisata Pulau Balai, Kecamatan Pulau Banyak, Aceh Singkil, semua penginapannya penuh saat musim libur tahun baru 2021

Angka itu diluar prediksi mengingat sebelumnya sektor pariwisata terpuruk akibat pandemi Coronavirus Deseasis 2019 (Covid-19).

Laporan Dede Rosadi I Aceh Singkil

SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Jumlah kunjungan wisatawan ke Pulau Banyak, Kabupaten Aceh Singkil, selama libur tahun baru mencapai 1.300 orang.

Terhitung mulai 27 Desember hingga 2 Januari 2021.

Angka itu diluar prediksi mengingat sebelumnya sektor pariwisata terpuruk akibat pandemi Coronavirus Deseasis 2019 (Covid-19).

Bahkan Pemkab Aceh Singkil, harus memberikan bantuan langsung tunai kepada pelaku wisata yang ditutup.

"Kunjungan wisatawan sekitar 1.200 sampai 1.300 dihitung mulai 27 Desember - 2 Januari 2021," ujar Kabid Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Aceh Singkil, Surkani, Minggu (3/1/2020).

Wisatawan yang berkunjung lokal dan nusantara.

Baca juga: Panas Kuping Diejek Jelek Oleh Ibunya, Wanita Ini Pilih Oplas 300 Kali, Begini Penampilannya Kini

Baca juga: Anak Korban Tenggelam di Pantai Aceh Jaya Ditemukan Meninggal, Susul Ibunya yang Didapati Kemarin

Baca juga: Jejak Digital Jadi Bukti, Hubungan Gisel dan Nobu Ternyata Sampai 2018, Ini Panggilan Spesial Nobu

Membeludaknya jumlah kunjungan wisatawan menggerakkan prekonomian masyarakat, khususnya yang bergelut di sektor pariwisata. 

Berdasarkan catatan seorang wisatawan menghabiskan uang Rp 1 juta sekali berkunjung ke Pulau Banyak.

Dengan demikian perputaran uang selama sepekan musim liburan mencapai Rp 1,3 miliar.

Selama musim liburan semua penginapan penuh. Sementara rumah makan, menambah jadwal pelayanan dari pagi hingga tengah malam.

Sebelumnya rumah makan, hanya buka pagi sampai menjelang pukul 20.00 WIB.

Puncak kunjungan wisatawan 27 Desember dan 1 Januari. Saking banyaknya wisatawan transportasi menuju Pulau Banyak, tak mampu mengangkut. 

Halaman
12

Berita Terkini