Baca tanpa iklan
Toke Seum memerintahkan Dinas Sosial dan BPBD Langsa membuka sejumlah posko dan dapur umum di sejumlah tempat untuk membantu warga yang rumahnya terendam banjir.
Laporan Zubir | Langsa
SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Wali Kota Langsa, Usman Abdullah atau Toke Seum, Minggu (3/1/2021) memantau banjir yang menggenangi permukiman warga dan jalan umum dalam wilayah setempat.
Hal yang sama juga dilakukan Wakil Wali Kota Langsa, Dr H Marzuki Hamid, didampingi sejumlah muspika, sejak pagi tadi, yakni memantau banjir permukiman warga di Kecamatan Langsa Lama dan sekitarnya.
Sejak Sabtu (2/1/2021) malam hingga Minggu (3/1/2021) siang tadi, hujan masih mengguyur Kota Langsa. Sedangkan luapan air mulai naik ke permukiman sejak memasuki pagi hingga menjelang siang.
Toke Seum memerintahkan Dinas Sosial dan BPBD Langsa membuka sejumlah posko dan dapur umum di sejumlah tempat untuk membantu warga yang rumahnya terendam banjir.
Toke Seum mengimbau masyarakat agar waspada luapan air banjir ini, terutama agar mengawasi anak-anak mereka tidak bermain air di saluran yang arusnya sedang kencang.
Sementara itu hujan lebat yang sempat mengguyur daerah ini sejak tengah malam hari, memasuki pukul 14.00 WIB mulai mereda. Namun awan masih terlihat mendung yang diprediksi bisa saja terjadi hujan susulan.
Baca juga: VIRAL Bersepeda dengan Istri Dikejar 2 Anjing, Lalu Bawa Rombongan Ternyata Juga Dikejar
Baca juga: BPBD Nagan Raya Kerahkan Bantuan Cari Korban Tenggelam di Aceh Jaya
Baca juga: Doa dan 8 Adab Saat Bertamu, Bolehkan Mengintip ke Dalam Rumah?
Hujan sejak tadi malam
Seperti diberitakan sebelumnya, hujan deras kembali mengguyur wilayah Kota Langsa, sejak Sabtu (2/1/2021) tengah malam hingga Minggu (3/1/2021) pagi jelang siang.
Dampaknya sejumlah gampong di Langsa banjir.
Data dihimpun Serambinews.com, akibat hujan berdurasi lama ini, luapan air kembali terjadi di kawasan permukiman warga dan badan jalan umum.
Luapan air terjadi seperti di kawasan Perumnas, Gampong Paya Bujok Seleumak, Gampong Lengkong, Gampong Karang Anyar, Gampong Birem Puntong, Gampong Matang Seulimeng, dan lainnya.
Sedangkan jalan umum yang terendam air terjadi di Jalan A Yani persimpangan Lapangan Merdeka, Jalan T Umar, jalan A Yani depan Kantor BPBD Langsa, Jalan Iskandar Muda.
Kemudian di Simpang Comodore, dan sejumlah titik jalan umum lainnya.
Hingga pagi jelang siang tadi, hujan masih terjadi di wilayah Kota Langsa ini, bahkan sesekali hujan turun lebat dan kembali melemah.
Ketinggian air itu rata-rata mencapai 20-50 cm.
Sebagian warga sudah memindahkan barang-barang rumah tangganya ke tempat lebih tinggi. (*)