Ketika malam tiba, Rasulullah SAW menjauh dari tempat tidurnya untuk menghadapkan diri kepada Allah Swt.
SERAMBINEWS.COM - Niat shalat tahajud, kisah Rasulullah SAW shalat malam sampai telapak kaki pecah-pecah.
Sholat tahajud merupakan ibadah yang mulia di sisi Allah.
Bahkan, para Nabi terdahulu sering melakukan ibadah malam, karena waktu ini diyakini ibadah seorang hamba akan langsung disambut Allah SWT.
Niat Sholat Tahajud
صَلِّى سُنَّةً التَّهَجُّدِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى
Ushallii sunnatat-tahajjudi rak’ataini lillaahi ta’aalaa.
Artinya:
“Aku niat sholat sunah Tahajud dua rakaat karena Allah”
• Niat Sholat Tahajud, Shalat Dua Rakaat yang Memikat dan Memiliki Banyak Keutamaan
Berikut ini kisah Nabi Muhammad SAW ketika melakukan shalat tahajud sampai telapak kaki pecah-pecah.
Kisah ini dikutip pada buku 'The Secret of 1/3, Tahajud, Fajar, Shubuh dan Dhuha' yang dikarang oleh Abdul Hakim El Hamidy (2013).
Ketika malam tiba, Rasulullah SAW menjauh dari tempat tidurnya untuk menghadapkan diri kepada Allah Swt.
Berdoa dan memohon kepada-Nya, serta bermunajat kepada-Nya dalam keadaan berdiri, duduk, dan sujud, hingga waktu malam hampir habis berganti pagi.
Meski shalatnya lama, Rasulullah seperti tidak pernah merasakan panjangnya shalat malam.
Rasulullah sangat menikmati setiap detik malam berlalu dalam kekhusyukan berjumpa dengan Khaliknya.