Doa menjenguk orang sakit dibaca supaya dapat mempercepat proses kesembuhan bagi orang yang sakit.
SERAMBINEWS.COM - Jika kondisi sakit maka dimohon memanjatkan doa supaya penyakitnya segera sembuh.
Rasulullah SAW sebagai panutan kaum muslimin telah mengajarkan untuk selalu mendoakan orang lain.
Termasuk di antaranya untuk mendoakan orang yang sedang sakit. Doa ini sangat dianjurkan saat seseorang menjenguk teman atau kerabat yang sedang sakit.
Doa menjenguk orang sakit dibaca supaya dapat mempercepat proses kesembuhan bagi orang yang sakit.
Doa ini untuk memohon pengampunan dosa, memohon supaya penyakit dapat terangkat dan sembuh.
Baca juga: Cara Mudah Ganti Foto di KTP Elektronik, Ini Syaratnya
Baca juga: Wabup Pantau Pembuatan Kisi-kisi Soal UAS di Pidie, Guru Wajib Ikut UKG, Mengapa?
Baca juga: 1.153 Tenaga Kesehatan di Pidie Jaya Telah Divaksin Covid-19
Berikut adalah doa menjenguk orang sakit dikutip dari buku elektronik Kumpulan Doa Sehari-hari, Kemenag Jatim.
اللَّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ أَذْهِبِ الْبَأْسَ اشْفِ أَنْتَ الشَّافِي لَا شَافِيَ إلَّا أَنْتَ شِفَاءً لَا يُغَادِرُ سَقْمًا
Arab latin: Allāhumma rabban nāsi, adzhibil ba'sa. Isyfi. Antas syāfi. Lā syāfiya illā anta syifā'an lā yughādiru saqaman.
Artinya: "Tuhan segala manusia, hilangkanlah penyakit. Sembuhkanlah, Engkaulah penyembuh. Tak ada penawar selain dari penawar-Mu, penawar yang menghabiskan sakit dan penyakit."
Doa ini dibaca tiga kali, kemudian menyapukannya kepada badan orang sakit dengan tangan kanan, atau ketika kita menyapu badan orang sakit.
Hal ini dilakukan Nabi Muhammad SAW ketika salah seorang keluarganya sakit. (HR. Al-Bukhârî dan Muslim).
امْسَحِ الْبَأْسَ رَبَّ النَّاسِ بِيَدِك الشِّفَاءُ لَا كَاشِفَ لَهُ إلَّا أَنْتَ
Arab latin: Imsahil ba’sa rabban naasi. Bi yadikas syifaa’u. Laa kaasyifa lahuu illaa anta
Artinya: "Hilangkanlah penyakit wahai Tuhan segala manusia. Di tangan-Mu kesembuhan. Tak ada yang menghilangkan penyakit, selain dari pada-Mu sendiri."
Dikutip dari nu.or.id, berikut beberapa doa yang dilafalkan Nabi Muhammad S.A.W untuk mendoakan orang sakit.
1. Menurut Abu Dawud dan At-Tirmidzi, Nabi Muhammad S.A.W, membaca doa sebanyak 7 kali di hadapan orang sakit. Doa ini, diharapkan dapat mengangkat penyakit yang diderita orang tersebut.
أَسْأَلُ اللهَ العَظِيْمَ رَبَ العَرْشِ العَظِيْمِ أَنْ يَشْفِيَكَ
Arab latin: As’alullāhal azhīma rabbal ‘arsyil ‘azhīmi an yassfiyaka.
Artinya, “Aku memohon kepada Allah yang agung, Tuhan arasy yang megah agar menyembuhkanmu,” (Lihat Imam An-Nawawi, Al-Adzkar, [Damaskus: Darul Mallah, 1971 M/1391 H], halaman 114).
2. Selain itu ada doa pendek dengan menyebut nama orang yang sakit. Menurut riwayat Imam Muslim, Nabi Muhammad S.A.W, menyebutkan nama Sa‘ad bin Abi Waqqash yang saait itu sedang sakit. Doa ini bisa diganti dengan nama orang yang sakit.
اللَّهُمَّ اشْفِ سَعْدًا، اللَّهُمَّ اشْفِ سَعْدًا، اللَّهُمَّ اشْفِ سَعْدًا
Arab latin: Allāhummasyfi Sa‘dan. Allāhummasyfi Sa‘dan. Allāhummasyfi Sa‘dan.
Artinya, “Tuhanku, sembuhkan Sa‘ad. Tuhanku, sembuhkan Sa‘ad. Tuhanku, sembuhkan Sa‘ad,” (Lihat Imam An-Nawawi, Al-Adzkar, [Damaskus: Darul Mallah, 1971 M/1391 H], halaman 114).
3. Ada doa pendek yang dibaca Rasulullah S.A.W ketika menjenguk seorang badui yang menderita demam. Bacaan ini dari riwayat Imam Bukhari dari Ibnu Abbas RA.
لَا بَأْسَ طَهُوْرٌ إِنْ شَاءَ اللهُ
Arab latin: Lā ba’sa thahūrun insyā’allāhu.
Artinya, “(Semoga) tidak apa-apa (sakit), semoga suci dengan kehendak Allah,” (Lihat Imam An-Nawawi, Al-Adzkar, [Damaskus: Darul Mallah, 1971 M/1391 H], halaman 115).
4. Selain untuk kesembuhan, doa ini untuk perlindungan dan pengampunan dosa bagi orang yang sakit. Doa ini dibaca Nabi Muhammad S.A.W ketika mengunjungi salah satu sahabatnya. Diriwayatkan Ibnu Sunni.
شَفَى اللهُ سَقَمَكَ، وَغَفَرَ ذَنْبَكَ، وَعَافَاكَ فِي دِيْنِكَ وَجِسْمِكَ إِلَى مُدَّةِ أَجَلِكَ
Arab latin: Syafākallāhu saqamaka, wa ghafara dzanbaka, wa ‘āfāka fī dīnika wa jismika ilā muddati ajalika.
Artinya, “Wahai (sebut nama orang yang sakit), semoga Allah menyembuhkanmu, mengampuni dosamu, dan mengafiatkanmu dalam hal agama serta fisikmu sepanjang usia,” (Lihat Imam An-Nawawi, Al-Adzkar, [Damaskus: Darul Mallah, 1971 M/1391 H], halaman 115).
Berikut ini beberapa adab saat menjenguk orang yang Sakit:
1. Niat Ikhlas
2. Memilih waktu dan tempat yang tepat
3. Mendoakan orang yang sakit
4. Memberikan hadiah
5. Menasehati agar jadikan sakit sebagai peringatan
6. Menghibur dengan kata-kata yang baik.(*)
Artikel ini telah tayang di Tribuncirebon.com dengan judul INI Doa Rasulullah Memohon Penyakit Segera Sembuh dan Diangkat, Sekaligus Meminta Ampunan atas Dosa,