Baca tanpa iklan
Kabut asap pekat pada Kamis Subuh hingga pukul.09.00 WIB pagi menyelimuti jalan nasional di Desa Suak Puntong, Kecamatan Kuala Pesisir, Nagan Raya.
Laporan Rizwan | Nagan Raya
SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Nagan Raya masih belum semua titik padam total.
Lahan yang hingga Kamis (4/3/2021) masih terbakar di Desa Pulo Ie, Kecamatan Kuala, Kabupaten Nagan Raya.
Kabut asap pekat pada Kamis Subuh hingga pukul.09.00 WIB pagi menyelimuti jalan nasional di Desa Suak Puntong, Kecamatan Kuala Pesisir, Nagan Raya.
Kabut asap yang kembali menyelimuti adalah dampak asap yang masih muncul di lahan gambut terbakar di desa setempat di belakang proyek PLTU 3-4.
Beberapa pengendara kepada Serambinews.com, Kamis pagi menyatakan keluhan asap pekat yang kembali menyelimuti di jalan nasional depan PLTU 1-2, PLTU 3-4 hingga perbatasan Aceh Barat yakni di depan PT Mifa Bersaudara.
"Pagi hari sangat pekat sehingga terganggu pandangan," kata seorang pengendara.
Amatan Serambinews.com, kabut asap jelang pukul 10.00 WIB sudah hilang dan hanya tinggal kabut tipis dan matahari sangat terik.
Baca juga: Kisah Warga Lombok Nikahi Wanita asal Perancis, Melissa: Saya Suka saat Suami Memanjat Pohon Kelapa
Baca juga: Ini Sederet Fakta, Wulan Guritno Gugat Cerai Adilla Dimitri, Dijodohkan, Sempat Jauh dari Gosip
Baca juga: Kartu Prakerja Gelombang 13 Dibuka Hari Ini, Kuotanya 600.000 Orang, Ini Syaratnya
Lakukan pemadaman
Sementara itu, tim gabungan BPBD, TNI dan Polri di Nagan Raya pada Kamis (4/3/2021) kembali melakukan pemadaman Karhutla.
Titik api yang membakar lahan masih parah di Pulo Ie, Kecamatan Kuala yang terus meluas.
"Hari ini kami fokus pemadaman di Pulo Ie oleh tim gabungan," lapor Kalak BPBD Nagan Raya, Irfanda Rinadi didampingi tim Pusdalops Agus Salim, Kamis (4/3/2021).