Danau Laut Tawar

Menteri Sofyan A Djalil dan Gubernur Nova Bahas Penguatan Kawasan Ekonomi Danau Laut Tawar

Penulis: Fikar W Eda
Editor: Ansari Hasyim
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Virtual workshop yang diselenggarakan Pengurus Pusat Taman Iskandar Muda (PP TIM) Jakarta, Masyarakat Energi Terbarukan Indonesia (METI) dan Musara Gayo Jabodetabek.

Laporan Fikar W Eda I Jakarta

SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Menteri Agraria dan tata Ruang (ATR/Kepala BPN, Sofyan A Djalil dan Gubernur Aceh Nova Iriansyah akan bicara membahas penguatan kawasan Danau Laut Tawar Aceh Tengah sebagai kawasan ekonomi bagi Aceh Tengah dan Bener Meriah, dalam virtual workshop yang diselenggarakan Pengurus Pusat Taman Iskandar Muda (PP TIM) Jakarta, Masyarakat Energi Terbarukan Indonesia (METI) dan Musara Gayo Jabodetabek.

Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Rabu (17/3/2021) yang bisa diakses melalui fasilitas Zoom Meeting.

Ketua PP TIM, Surya Darma, Kamis (11/3/2021) menjelaskan, kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut dari kunjungan pengurus PP TIM ke Takengon beberapa waktu lalu untuk mengembangkan potensi Danau Laut Tawar sebagai sumber daya energi terbarukan.

"Workshop virtual ingin memberi fokus terhadap penguatan kawasan, sesuai potensi alam yang tersedia," ujar Surya Darma yang juga Ketua METI.

Menteri ATR Sofyan A Djalil secara khusus akan tampil sebagai pembicara kunci bersama-sama dengan Kepala BPPT Dr Ir Hammam Riza.

Sementara Gubernur Nova Iriansyah dijadwalkan memberi sambutan dan arahan jalannya workshop virtual.

Pembicara lain dalam kegiatan tersebut adalah Drs. Reza Fahlevi, M.Si.(Direktur Kelembagaan Kemenparekraf), Drs. Shabela Abubakar (Bupati Aceh Tengah), Arwin Mega (Ketua DPRK Aceh Tengah), Dr. Ir. Surya Darma, Dipl. Geotherm. Tech (Ketua Umum METI), Dr. Ir. Arya Rezavidi (Sekjen AESI/BPPT Jakarta), dan Armiyadi (Pengusaha dan Eksportir Kopi Gayo).

Sebagai penanggap, dihadirkan Prof. Dr. Fauzi Hasibuan (Geolog dari Bandung), Direktur WIKA Energy Jakarta, Ir. Nanang Hamdani Basmawi (Pengusaha dan Praktisi Energi Terbarukan). Moderator Yusradi Usman Al Gayoni, SS, M.Si, Sekretaris Umum Musara Gayo Jabodetabek.

Polisi Tangkap Pembunuh Siswi SMA di Bogor, Mayat Dimasukkan Dalam Plastik Sampah, Ada Korban Lain

Divonis 4 Tahun Penjara, Irjen Napoleon Tegaskan Lebih Baik Mati hingga Goyang TikTok

Surya Darma menyebutkan, Kabupaten Aceh Tengah dan Bener Meriah yang terletak di tengah-tengah Provinsi Aceh mempunyai posisi dan peran yang sangat strategis karena berada di Kawasan Ekosistem Leuser yang menjadi paru-paru dunia, dan memiliki potensi Danau Laut Tawar yang indah di samping menjadi penghubung beberapa kabupaten di pantai barat selatan Aceh dan kabupaten-kabupaten yang berada di pantai timur Aceh.

Sebagai kabupaten yang berada di Kawasan Ekosistem Leuser, Aceh Tengah menjadi kawasan penyangga untuk kabupaten/kota lain di Aceh, baik sebagai penyangga sumber daya air, maupun penyangga kawasan lindung dan konservasi agar tidak terjadi berbagai jenis bencana.

"Dilihat dari sisi ekonomi dan budaya, posisi Kawasan Gayo juga memiliki potensi strategis dengan produk perkebunan kopi yang sudah mendunia. Karena itu, peran strategis ini harus bisa dimanfaatkan dioptimalkan untuk dikembangkan dan memperkuat daya saing untuk dapat mempertahankan dan meningkatkan ekonomi masyarakat,” demikian Surya Darma(*)

Berita Terkini