Kajian Islam

Proses Taaruf Sesuai Ajaran Rasulullah, Begini Penjelasan Ustaz Abdul Somad dan Buya Yahya

Penulis: Yeni Hardika
Editor: Muhammad Hadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Berikut proses taaruf sesuai dengan ajaran Rasulullah Saw berdasarkan penjelasan Ustad Abdul Somad (UAS) dan Buya Yahya.

Kemudian kata taaruf memiliki arti ‘saling kenal’.

Buya Yahya juga memberikan penjelasan serupa terkait pengertian taaruf yang sebenarnya.

Hal itu disampaikan Buya Yahya sebagaimana ditayangkan dalam video unggahan kanal YouTube Al-Bahjah TV berjudul ‘Apa Makna Ta’aruf yang Benar ? - Buya Yahya Menjawab’.

Baca juga: Jelang Pendaftaran CPNS 2021, Pelamar Wajib Tau Beda Tahapan Seleksi CPNS & PPPK Ini, Hati-Hati!

Dijelaskan oleh Buya Yahya, taaruf memiliki makna saling mengenal, termasuk keluarga dari pihak wanita.

"Taaruf itu artinya, saling mengenal. Ini keluarga siapa ini keluarga siapa," ujar Buya Yahya.

Taaruf sebagaimana disampaikan oleh Buya Yahya bukan seperti anggapan banyak kalangan muda saat ini.

Yakni saling chattingan atau telponan melalui WhatsApp.

Yang demikian itu, kata Buya Yahya bukan disebut dengan taaruf.

Baca juga: Ini Chat Pertama Rey Mbayang yang Bikin Dinda Hauw Setujui Ajakan Taaruf Hingga Menikah

Baca juga: Wirda Mansur Batal Taaruf, Pernah Ingin Nikah Muda, Kini Dijodohkan dengan Anak Syekh Ali Jaber

Berikut video penjelasan Buya Yahya tentang pengertian taaruf.

Proses taaruf sesuai dengan ajaran Rasulullah

Sebagaimana dijelaskan UAS yang dikutip dari unggahan video kanal YouTube Ustadz Abdul Somad Official, ada beberapa proses taaruf yang benar sesuai dengan hadist Nabi Muhammad Saw.

Yang pertama ialah tidak boleh berdua-duaan.

Sebagaimana sabda rasulullah yang disampaikan oleh UAS dalam hadis berikut.

لاَ يَخْلُوَنَّ رَجُلٌ بِامْرَأَةٍ إِلاَّ مَعَ ذِي مَحْرَمٍ

Artinya :
"Janganlah seorang pria berduaan dengan seorang wanita kecuali bersama mahram.”

Halaman
1234

Berita Terkini