Puasa

5 Adab Makan Sahur yang Dianjurkan Rasulullah SAW, dari Niat dan Waktu Buka Puasa

Editor: Nur Nihayati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi - Para hafiz makan sahur bersama usai khatam baca Alquran, di mushala Lorong IV Gosong Telaga Barat, Singkil Utara, Aceh Singkil, Jumat (8/5/2020).

4. Makan kurma

Rasulullah sangat menyukai buah kurma sebagai hidangan buka puasa dan sahur.

Rasulullah bahkan menyebut kurma sebagai makanan terbaik untuk sahur.
"Sebaik-baik sahurnya seorang mukmin adalah kurma." (HR Abu Dawud, Ibnu Hibban, Baihaqi).

Kebiasaan Rasulullah itu ternyata memang bisa dibuktikan secara ilmiah manfaatnya.

Rutin mengonsumsi kurma berdampak baik pada tubuh, di antaranya membuat tulang lebih sehat, sistem pencernaan lebih baik, dan meredakan stres.

Kandungan gula alaminya yang jika diolah tubuh akan berubah menjadi energi yang sangat dibutuhkan selama menjalani ibadah puasa.

Jadi jangan heran kalau makan kurma bisa membuat perut terasa kenyang lebih lama.

5. Lakukan ibadah setelah sahur

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, usai makan sahur ada baiknya langsung menjalankan ibadah seperti salat Subuh dan membaca Al Quran.

Oleh karenanya, Rasulullah menganjurkan untuk menyantap sahur mendekati waktu Subuh.

Agar setelah menjalankan aktivitas sahur bisa langsung menjalankan ibadah salat Subuh.

Kendati demikian, banyak orang merasa ngantuk usai bersantap sahur.

Alhasil, mereka lebih memilih untuk tidur sampai waktu azan Subuh tiba.

Padahal, tidur setelah sahur dapat membuat lebih cepat lapar di siang hari.

Lebih parahnya lagi, menyebabkan kadar asam lambung naik ketika bangun tidur.

Halaman
1234

Berita Terkini