SERAMBINEWS.COM, WASHINGTON - Pendukung Donald Trump dari Partai Republik, Lindsey Graham mengklaim keyakinan teori kebocoran laboratorium Wuhan jadi salah satu alasan utama kalah dalam pemilihan 2020.
Dalam bincang-bincang di Fox News pada Kamis (10/6/2021), Graham mengecam skeptisisme awal teori tersebut.
Dia mengatakan penghapusan total teori kebocoran laboratorium Wuhan memainkan peran penting dalam kekalahan Presiden Trump dalam pemilihan presiden 2020.
Baca juga: Cari Petunjuk Covid-19, Pakar AS Minta China Rilis Catatan Medis Pekerja Laboratorium Wuhan
Mr Graham menulis:
“Tidak ada keraguan dalam pikiran saya."
"Dua peristiwa penting 2020 menjadi pemicu Trump kalah."
"Kombinasi ilmuwan terkemuka yang menentang teori kebocoran laboratorium Wuhan."
"Pejabat Departemen Luar Negeri AS menutup penyelidikan."
“Seiring semakin banyaknya fakta yang terungkap, kami sekarang belajar."
"Tampaknya sains telah dikompromikan, dan mungkin ada departemen sains Deplu yang menempatkan hasil penghapusan teori kebocoran laboratorium di atas sains,” kata senator.
Komentar itu muncul di tengah perdebatan yang sedang berlangsung seputar legitimasi teori kebocoran laboratorium Wuha.
Baca juga: Jika Imuwan Dapat Buktikan Covid-19 dari Wuhan, Xi Jinping Terancam Digulingkan
Telah mendapatkan lebih banyak daya tarik dalam beberapa pekan terakhir.
Menyusul permintaan Joe Biden agar Intelijen AS menunjukkan dengan tepat asal mula pandemi virus Corona dan mempertimbangkan kemungkinan kebocoran yang tidak disengaja.
Di tengah penolakan berkelanjutan, pemerintah China secara terbuka bekerja sama dengan penyelidikan internasional.
Juga seruan penyelidikan lebih dalam dari Organisasi Kesehatan Dunia.