Baca tanpa iklan
Ia ditemukan meninggal dalam mobil dikendarainya Toyota Kijang Komando di jurang Trans II Kampung Pancar Jelobok, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Bener Meriah, Minggu (20/6/2021).
Laporan Budi Fatria | Bener Meriah
SERAMBINEWS.COM, REDELONG - Haryono (30), warga Kampung Pancar Jelobok, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah, ditemukan meninggal di jurang Trans II Kampung Pancar Jelobok.
Ia ditemukan meninggal dalam mobil dikendarainya Toyota Kijang Komando di jurang Trans II Kampung Pancar Jelobok, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Bener Meriah, Minggu (20/6/2021).
Jurang ini kedalamannya sekitar 70 meter.
Sebelumnya, Jumat (18/6/2021), Haryono sempat diinformasikan hilang.
Kapolres Bener Meriah, AKBP Siswoyo Adi Wijaya, SIK melalui Kapolsek Pintu Rime Gayo, Ipda Dasril mengatakan, pada, Jumat, 18 Juni 202, Haryono berangkat dari rumah mengendarai mobil Toyota Kijang Komando.
Baca juga: Kim Jong Un Nyatakan Siap untuk Berdialog maupun Konfrontasi dengan AS
Baca juga: Update Corona Hari Ini, 88 Warga Lhokseumawe Masih Terpapar Virus Corona, Begini Data Lengkapnya
Baca juga: Formasi CPNS & PPPK di Nagan Raya belum Diumumkan, Kuota Tetap 702 Orang, Begini Penjelasan BKPSDM
Kemudian, pada Minggu 20 Juni 2021 Haryono ditemukan sudah meninggal dunia.
Mobil dikemudikan Haryono diperkirakan jatuh ke dalam jurang di kawasan Trans II Kampung Pancar Jelobok.
"Korban ditemukan terjepit dan sudah tak bernyawa di dalam mobil Kijang Komando dengan nomor Polisi BL 1273 AV," ujar Ipda Dasril.
Ipda Dasril menceritakan awal mula kronologis penemuan korban yang diduga mengalami kecelakan lalulintas tersebut.
Menurutnya, pada, Minggu 20 Juni 2021, sekira pukul 14.00 WIB seorang warga setempat bernama Supianto, sedang membabat rumput di pinggir jalan dan melihat ada bekas mobil jatuh.
Selanjutnya, yang bersangkutan langsung turun melihat ke arah bekas itu dan ternyata ada satu unit mobil Toyota Kijang Komando yang jatuh ke jurang sedalam 70 meter.
Kemudian, Supiyanto menghubungi warga lainya yang bernama Darlian.