Baca tanpa iklan
Awal cerita, Kenday mendapat orderan dari sebuah klinik di daerah Bojong arah ke Bogor.
Penumpang tersebut memesan dengan tujuan ke Rumah Sakit Sehati dengan tarif Rp16 ribu.
Driver taksi online yang sudah bekerja dari tahun 2016 itu mengungkapkan bahwa saat mobil baru akan berangkat, penumpang tersebut sudah merasakan ingin buang air besar (kontraksi).
Setelah sampai setengah perjalanan, tiba-tiba ibu tersebut merasa ingin buang air besar.
Bahkan, wanita tersebut dan bidan yang berada di dalam mobil berulang kali meminta izin dan mengucapkan kata maaf jika sekiranya mobil tersebut ia buang air besar.
Mendengar hal tersebut, mau tak mau sang sopir taxi online memberikan izin.
Rasa tulus dari sang sopir muncul saat ia membayangkan jika istrinya dalam posisi itu.
Sebelumnya, Bang Kanday, sopir taxi online juga baru saja dikaruniai seorang anak, usia bayinya pun belum genap dua bulan. Lalu ia teringat dengan perjuangan istrinya melahirkan kala itu.
Melihat kejadian tersebut, Bang Kenday meminggirkan mobilnya dan ikut membantu memegangi sang ibu yang akan melahirkan.
Di dalam mobil tersebut juga ada bidan dan asistennya. Jadi, wanita yang duduk di samping driver tadi adalah asisten bidan.
Sementara di bagian belakang mobil, suami dari wanita tersebut duduk di belakang sembari memegang tabung oksigen.
Tak lama setelah itu, wanita tersebut langsung melahirkan setelah merasakan kontraksi dengan gejala rasa ingin buang air besar yang ia rasakan sebelumnya.
Baca juga: Viral di Medsos, Pengurus Parpol di Aceh Dilabrak Sekelompok Pria, Diduga Soal Proyek
Bayi Lahir Sehat
Wanita tersebut berhasil melahirkan seorang bayi perempuan dengan berat tiga kilogram secara normal di dalam taxi online yang ditumpanginya.
"Alhamdulillah sang ibu melahirkan seorang bayi perempuan sehat dan beratnya 3 kg," tulis akun @bapaktambun.