SERAMBINEWS.COM – Presiden pertama Republik Indonesia, Soekarno didampingi Mohammad Hatta membacakan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945.
Dua Bapak Bangsa itu memproklamirkan Kemerdekaan Indonesia di halaman rumah Soekarno di Jl. Pegangsaan Timur No. 56, Jakarta tepat pukul 10.00 WIB.
Soekarno membacakan naskah proklamasi dalam suasana khidmat.
Baca juga: Daftar Lagu Semarak Kemerdekaan Republik Indonesia, Tanah Airku hingga Berkibarlah Bendera Negeriku
Berikut isi pidato lengkap Soekarno, yang dihimpun dari Museum Perumusan Naskah Proklamasi.
Saudara-saudara sekalian!
Saya telah minta saudara-saudara hadir disini untuk menyaksikan satu peristiwa maha penting dalam sejarah kita.
Berpuluh-puluh tahun kita bangsa Indonesia telah berjuang untuk kemerdekaan tanah air kita.
Bahkan telah beratus-ratus tahun!
Gelombangnya aksi kita untuk mencapai kemerdekaan kita itu ada naiknya dan turunnya, tetapi jiwa kita tetap menuju kearah cita-cita.
Juga didalam zaman Jepang, usaha kita untuk mencapai kemerdekaan nasional tidak berhenti-henti.
Didalam jaman Jepang ini, tampaknya saja kita menyandarkan diri kepada mereka.
Tetapi pada hakekatnya, tetap kita menyusun tenaga kita sendiri, tetap kita percaya kepada kekuatan sendiri.
Sekarang tibalah saatnya kita benar-benar mengambil nasib-bangsa dan nasib-tanah-air didalam tangan kita sendiri.
Hanya bangsa yang berani mengambil nasib dalam tangan sendiri, akan dapat berdiri dengan kuatnya.
Maka kami, tadi malam telah mengadakan musyawarah dengan pemuka-pemuka rakyat Indonesia, dari seluruh Indonesia.