Baca tanpa iklan
Makam Tjoet Nyan Dhien itu di Kelurahan Sukajaya, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Laporan Fikar W Eda | Jawa Barat
SERAMBINEWS.COM, SUMEDANG - Sekretaris Jenderal DPR RI, Dr Ir Indra Iskandar, MSi disertai tokoh pemuda dan masyarakat Aceh ziarahi makam pahlawan nasional asal Aceh Tjoet Nyak Dhien, Rabu (27/10/2021).
Makam Tjoet Nyan Dhien itu di Kelurahan Sukajaya, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Ziarah ini merupakan bagian dari mengenang jasa-jasa pahlawan yang telah berkiprah besar mewujudkan cita-cita bangsa.
Sebelum berziarah ke makam Tjoet Nyak Dhien, Sekjen DPR RI dan rombongan disambut Bupati Sumedang, Dr Dony Ahmad Munir di Gedung Negara Sumedang.
Sekjen Indra Iskandar juga melakukan kunjungan ke rumah yang pernah ditinggali Tjoet Nyak Dhien selama di Sumedang.
Baca juga: Nasir Djamil Ajak Milenial Tonton Film Cut Nyak Dhien, Forbes Sedia Tiket Gratis untuk Pemuda Aceh
Selanjutnya Sekjen DPR RI asal Aceh ini juga bertemu dengan Paduka Yang Mulia Sri Raja Sunda di Keraton Sumedang.
"Kegiatan ini sangat penting artinya dalam menapaki perjalanan kepahlawanan Tjoet Nyak Dhien yang dibuang Belanda ke Sumedang.
Nilai-nilai kejuangannya harus menjadi api penyemangat bagi generasi pelanjut bangsa," kata Indra Iskandar mengenai kunjungan tersebut.
Indra Iskandar beberapa waktu lalu juga ikut memfasilitasi nonton Film Tjoet Nyak Dhien karya sutradara Eros Djarot, bersama-sama generasi muda Aceh di Jakarta.
M Najib Ibrahim, Kabag TV DPR yang mendampingi kedatangan Sekjen Indra Iskandar menambahkan kegiatan itu sekaligus pengambilan gambar untuk acara Sahabat Desa Mandiri.
Program ini kerja sama TVR Parlemen dan TVRI untuk mendukung program FDGs.
Sejarah Tjoet Nyak Dhien
Tjoet Nyak Dhien merupakan pahlawan nasional asal Aceh dengan julukan Srikandi Indonesia, Tjut Nyak Dhien merupakan anak dari Teuku Nanta Setia.
Perempuan ini lahir di Aceh Barat pada tahun 1848 dan berpulang ke rahmatullah dalam pengasingannya oleh Belanda di Sumedang, Jawa Barat, 6 November 1908.
Makam Tjoet Nyak Dhien dirawat sangat baik dan pada hari-hari tertentu banyak yang datang berziarah ke sana.
Tokoh masyarakat dan tokoh muda Aceh yang ikut serta dalam ziarah itu dia ntaranya Amrullah Ridha, Syahrul Arifin (Tokoh Masyarakat - Mahasiswa Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Ciputat).
Kemudian Muntasir Ramli, (Tokoh Pemuda), Yunidar ZA (Ketua Umum IMPAS Aceh -Jakarta).
Selanjutnya Hafidz Ma'ruf Akbar (PP IMAPA-Jakarta), Mahdawi, (Pengurus DPP KNPI), Maimun, (Pengurus Besar, PB-HMI Jakarta), serta beberapa akademisi dan peneliti asal Aceh. (*)