Baca tanpa iklan
Laporan Rizwan I Nagan Raya
SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Aceh menyatakan, untuk membangun Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dan sarana pendukung di Nagan Raya butuh lahan seluas 6 hektare.
Namun hingga kini, lahan yang sudah tersedia dihibah Pemkab setempat seluas 3 hektare.
Hal itu dikatakan Kepala Kanwil Kemenkumham Aceh Meurah Budiman kepada Serambinews.com, Kamis (4/11/2021) di sela menghadiri kegiatan di Grand Nagan, Nagan Raya.
"Bangun Lapas dan fasilitasi pendukung itu butuh 6 hektare," kata Meurah.
Baca juga: Utusan SMAN 3 Unggul Sigli Juara Duta Sadar Hukum di Pidie, Ini Nama-namanya
Menurutnya, lahan tersedia yang sudah dihibah Pemkab Nagan Raya seluas 3 hektare.
Karena itu, Meurah berharap Pemkab menambah sehingga baru dapat diusul ke pusat untuk dibangun Lapas di Nagan Raya.
Dikatakan, lahan seluas 6 hektare itu selain bangunan Lapas untuk warga binaan juga kantor, rumah dinas dan fasilitas lain.
"Kami masih terus koordinasi sehingga bisa segera terwujud," katanya.
Sejauh ini, kata Kakanwil Kemenkumham Aceh mengatakan, warga yang berperkara dengan hukum asal Nagan Raya hingga kini masih ditahan di Lapas Meulaboh.
Dampak belum memiliki Lapas sehingga keluarga dari warga binaan menyulitkan ketika menjengguk.
Selain itu, proses persidangan juga harus antar jemput dengan jarak yang jauh.
Baca juga: Hati-hati Konsumsi Infused Water Pakai Rempah Kayu Manis, dr Zaidul Akbar: Cepat Turunkan Gula Darah
Ia mengakui di Aceh sejauh ini yang belum memiliki Lapas atau Rumah Tahanan (Rutan) hanya dua kabupaten.
Dua kabupaten meliputi Nagan Raya dan Pidie Jaya.
"Kita berharap kedua kabupaten ini bisa segera memilki Lapas atau Rutan," harap Meurah Budiman.
Kakanwil Kemenkumham Aceh mengakui bahwa di Lapas Meulaboh yang kini ditahan rata-rata penduduk dua kabupaten meliputi Aceh Barat dan Nagan Raya dengan berbagai kasus hukum.
Namun warga binaan yang terbanyak di Lapas Meulaboh penduduk dari Nagan Raya.
Meurah Budiman mengatakan, Lapas atau Rutan lain di Aceh, untuk jumlah tahanan ada yang melebihi dan ada yang masih tertampung.(*)