Persiraja

"Wasit Membunuh Kami", Kesan Sergio Alexandre Saat Debut Sebagai Pelatih Persiraja Banda Aceh

Editor: Eddy Fitriadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sergio Alexandre Mulai Pimpin Latihan Persiraja. Wasit Membunuh Kami, Kesan Sergio Alexandre Saat Debut Sebagai Pelatih Persiraja Banda Aceh.

SERAMBINEWS.COM - Pelatih Persiraja Banda Aceh, Sergio Alexandre mengungkapkan kekecewaan termasuk kekesalannya dengan kepemimpinan wasit Iwan Sukoco saat laga kontra PSIS Semarang.

Laga Persiraja vs PSIS sejatinya menjadi debut Sergio Alexandre sebagai pelatih skuad Lantak Laju.

Namun debutnya itu tidak berjalan lancar karena Persiraja menelan kekelahan pahit atas PSIS pada laga pekan ke-19 Liga 1 2021-2022.

Bertanding di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, Rabu (12/1/2022) malam, Laskar Rencong takluk lewat gol telat Wallace Costa pada masa injury time babak kedua (90+6').

Seusai pertandingan, nakhoda asal Brasil ini menyoroti sejumlah keputusan wasit Iwan Sukoco yang dinilai janggal.

Pertama terkait kartu kuning kedua yang didapat bek Persiraja Andika Kurniawan di awal babak kedua.

Iwan Sukoco menganggap Andika melakukan kekerasan mengayunkan sikut ke pemain PSIS.

Kemudian, wasit berusia 44 tahun itu juga tidak segera menghentikan laga lebih dari tambahan waktu yang diitentukan.

Sergio Alexandre sendiri tidak terlalu menpermasalahkan soal perpanjangan waktu yang berujung gol PSIS.

Akan tetapi, dirinya lebih menyesalkan keputusan sang pengadil sepanjang laga yang dirasa tidak adil.

“Saya tidak senang dengan apa yang wasit lakukan kepada kami pada pertandingan ini."

"Saya pikir kami tidak layak untuk mendapatkan kekalahan,” ujarnya.

“Ini bukan soal perpanjangan waktu terlalu lama, tapi dia benar-benar membunuh kami,” imbuhnya.

Kepemimpinan Iwan Sukoco sempat mendapat reaksi keras dari ofisial Persiraja tepat setelah PSIS mencetak gol di menit akhir.

Mereka menilai gol tersebut tidak sah karena menganggap sudah melawewati batas tambahan waktu.

Halaman
12

Berita Terkini