Laporan Yusmandin Idris | Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Rumah dan toko (ruko) yang terbakar di Dusun Simpang Jaya Barat, Desa Simpang Jaya yang berjarak sekitar 17 KM dengan Bireuen, Senin (14/03/2022) usai shalat subuh milik Mursalin selain berjualan dan rumah juga sebagai tempat pengajian anak-anak di kawasan tersebut.
Hal tersebut disampaikan Keuchik Simpang Jaya, Juli Bireuen, Edi Ikasah yang didampingi Mukim Juli Selatan Tgk Zainuddin kepada Serambinews.com, Senin (14/03/2022). Disebutkan, sebelum kebakaran terjadi atau malamnya, Mursalin dan istrinya hadir ke masjid Hudaibiyah mengikuti perlombaan MTQ antar dusun desa setempat.
Sekitar pukul 02.00 WIB, dinihari Mursalin dan keluarganya termasuk peserta lomba pulang ke rumah dan tidur di rumahnya yang berada di depan Ruko Terbakar.
Ruko terbakar katanya selain berjualan juga sebagai tempat pengajian sejumlah anak-anak pada malam hari. Disebutkan, di depan rumah Mursalin juga terdapat satu balai pengajian Tauthiatul Khairi selamat dari musibah tersebut. Menyangkut sumber api yang menyebabkan ruko terbakar dugaan sementara konslet listrik dan tidak ada yang melihat saat kejadian.
“Sepertinya musibah kebakaran disebabkan konslet listrik,” ujar Edi Ikasah kepada Serambinews.com.
Kepala Dinas Sosial Bireuen, Bob Mizwar SSTP MSi mengatakan, berdasarkan laporan Tagana dan relawan sosial di lapangan, pertama melihat api adalah Tgk imum setempat, api cepat membesar dan tempat usaha milik Mursalin rata dengan tanah.
Menyangkut sumber api belum dapat dipastikan. Disebutkan, Pemkab Bireuen melalui Dinsos Bireuen sudah mengantar bantuan masa panik mulai dari beras, minyak goreng, air mineral dan berbagai jenis bantuan lainnya.
“Bantuan sudah diantar tim dari Dinsos Bireuen dan sudah diserahkan kepada korban kebakaran yang didampingi perangkat desa dan unsur lainnya,” ujar Bob Miswar.(*)
Baca juga: Satu Ruko Konstruksi Kayu di Juli Bireuen Ludes Terbakar