Sekitar dua jam kemudian terdengar lagi suara serupa sebanyam tiga kali dan ia memastikan ada empat kali tembakan.
"Awalnya satu kali, dua jam kemudian ada lagi suara tembakan tiga kali di dalam rumah," ujarnya.
Karena warga sekitar panik dan takut, maka melaporkan kejadian ini ke Polsek Pasar Minggu agar segera ditangani.
Sebab, para tetangga oknum perwira menengah polisi itu mendengar ada suara pecahan kaca seperti botol yang ditembak.
"Suaranya itu seperti nembak botol, tembakan kedua sampai keempat, rentetan," ucapnya.
Akhirnya, Polsek Pasar Minggu menghubungi anggota Polres Metro Jakarta Selatan dan Polda Metro Jaya untuk menangani kasus ini.
Warga sekitar saat mendengar suara ledakan tak ada yang berani menegur ataupun mendatangi rumah oknum polisi tersebut.
Sebab, takut menjadi sasaran tembak dan bisa menghilangkan nyawa seseorang yang menegurnya.
"Warga di sini pada ketakutan, enggak ada yang berani negur karena dia bawa senjata," kata warga sekitar.
Ia menduga oknum polisi ini memiliki masalah keluarga sehingga melakukan aksi koboi di dalam rumah.
Meski begitu, saksi yang minta dirahasiakan identitasnya ini tak bisa memastikan penyebabnya.
"Mungkin ada masalah sama keluarga," ujarnya.
Baca juga: Begini Nasib Militer Ukraina yang Pilih Menyerahkan diri Pada Rusia, Sampai Ada yang Angkat Tangan
Baca juga: Ucapan Selamat Atas Pelantikan Pengurus PERSI dan MAKERSI Aceh Periode Tahun 2022-2025
Tribunnews.com: Polda Metro: Ada 8 Tembakan yang Dilepas Perwira Brimob yang Tinggal di Kompleks Polri Pasar Minggu