12 Kisah Menakjubkan Mukjizat Nabi Muhammad SAW, Bisa Membelah Bulan hingga Isra Miraj
SERAMBINEWS.COM - 12 Rabiul Awal pada penanggalan hijriah merupakan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW. Dalam kalender masehi, tahun ini peringatan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW jatuh pada tanggal 8 Oktober 2022.
Nabi Muhammad SAW adalah Nabi dan Rasul terakhir yang diutus oleh Allah untuk menuntun umat di dunia.
Ada banyak kisah kebaikan yang patut diteladani dari Nabi Muhammad SAW.
Nabi Muhammad SAW lahir pada abad ke-6, di tengah kondisi masyarakat Arab yang telah jauh menyimpang dari ajaran Allah yang dibawa oleh para nabi terdahulu.
Saat menginjak usia 40 tahun, Nabi Muhammad SAW diangkat menjadi nabi dan rasul yang membawa risalah terakhir yang akan berlaku hingga akhir zaman.
Sejak itulah perjuangan Rasulullah dalam menyiarkan ajaran Islam dimulai dan berakhir saat wafatnya pada 8 Juni 632 M.
Baca juga: Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, Ini Kisah Hidup Rasulullah Sejak Lahir Hingga Wafat
Diangkat menjadi Rasul, Allah memberikan kemampuan atau mukjizat yang begitu luar biasa kepada Nabi Muhammad SAW.
Mukjizat ini akan mendukung kebenaran kenabian untuk para Nabi dan Rasul-Nya. Maksud lainnya adalah melemahkan lawan dan musuh jika hanya merugikan dan membahayakan umat Muslim.
Ada banyak mukjizat Nabi Muhammad SAW, dikutip Serambinews.com dari Gramedia.com, berikut 12 mukjizat Rasulullah SAW yang dijelaskan dalam buku berjudul "Kumpulan Mukjizat Nabi Muhammad SAW - Memuat 300 Mukjizat Rasulullah" yang ditulis oleh Badiuzzaman Said Nursi.
1. Air Susu yang Melimpah
Mukjizat pertama kali sudah ada ketika kelahiran Nabi Muhammad.
Ibu susu dari Nabi Muhammad SAW, Halimah yang memiliki tubuh kurus kering mencoba menyusui bayi Muhammad dan terlihat air susu mengalir dengan deras.
Padahal sebelumnya, hal ini tidak pernah terjadi pada anak kandungnya bahkan merasa sering kurang.
Baca juga: Santri Ummul Aiman Pijay Gemakan Shalawat pada Peringatan Maulid Nabi
Bersamaan dengan keanehan yang dialami oleh Halimah, suaminya pun juga merasa heran.