Baca tanpa iklan
SERAMBINEWS.COM, RIYADH - Para pengunjung ibu kota Arab Saudi telah mencicipi cita rasa Timur di zona bertema China yang didirikan bagian dari kegiatan Festival Riyadh.
Area khusus di situs hiburan Boulevard World kota menampilkan kekayaan budaya Tiongkok melalui makanan, barang dagangan, seni, dan arsitektur.
Lendrick Scott memamerkan karya seni kartun kertasnya di acara tersebut.
Dia mengatakan ini sebagai simbol keberuntungan bagi orang Tionghoa dan di festival musim semi meletakkannya di jendela untuk membawa keberuntungan bagi orang tua, anak-anak, dan lainnya.
Pojok zona makanan menawarkan barang-barang seperti mie goreng dan makanan gurih.
Bersama dengan restoran yang menyajikan berbagai masakan China,
Baca juga: Bahasa dan Budaya Jadi Pilar Persahabatan Arab Saudi-Tiongkok, Rayakan Imlek di Festival Riyadh
Bahkan, ada toko yang berisi lukisan China, kaligrafi, tulisan, seni, alat musik, dan tembikar.
Salman Al-Ajmi, seorang ahli sejarah China dari Arab Saudi yang bekerja di salah satu toko suvenir, mengatakan:
“Sebagian besar pengunjung tidak tahu banyak tentang budaya atau sejarah China."
"Tapi ketika mereka melihat betapa bangganya orang China dengan tradisi mereka, seperti kami orang Arab Saudi dengan tradisi kami, mereka menghargainya.”
Lilin, kipas tradisional, dan payung kecil untuk wanita, menjadi beberapa produk yang tersedia di toko.
Mohammed Al-Fardan, yang sedang mengunjungi zona tersebut bersama keluarganya mengaku senang sekali menyaksikan pertunjukan tradisional oleh kelompok-kelompok yang datang dari Tiongkok.
Pengunjung dapat merasakan pengalaman minum teh di area tempat duduk taman tradisional Tiongkok sambil belajar tentang varietas daun yang berbeda dan kegunaan terapeutiknya.(*)
Baca juga: Festival Riyadh Sudah Dikunjungi Lima Juta Pengunjung, Hanya Dalam Waktu Lima Minggu