Kim/Jeong sempat membalas satu angka. Namun, pengembalian Jeong yang terburu-buru memberi Dejan/Gloria keunggulan 11-7 di interval.
Dejan/Gloria mampu mempertahankan keunggulan dengan baik. Gap empat angka hadir lagi pada 13-9 dan 14-10.
Serangan bertubi-tubi yang dilancarkan Dejan/Gloria cukup membuat lawan frustrasi. Akan tetapi, perlawanan Kim/Jeong belum berakhir.
Kim/Jeong merebut tiga poin beruntun. Dua di antaranya dari serangan galak Kim. Pengembalian Gloria yang membentur net pada reli berikutnya mengubah skor menjadi imbang.
Smes keras Dejan memutus momentum pasangan Korea. Pasangan kampiun Vietnam Open 2022 ini kini memimpin 15-14.
Dejan/Gloria kembali mendikte permainan Kim/Jeong, lawan yang menggagalkan langkah mereka ke final Australian Open 2022.
Kebingunan sempat terjadi ketika Dejan/Gloria melakukan challenge terhadap drive lawan yang mereka biarkan keluar tetapi dinyatakan masuk.
Instant Review System menunjukkan bola lawan memang keluar. Namun, umpire alias wasit lapangan justru memberi poin kepada lawan.
Dejan/Gloria protes. Teriakan "out" bergemuruh dari tribune penonton. Umpire meminta maaf dan mengembalikan poin Dejan/Gloria. Tadinya 17-15, skor berubah menjadi 18-14.
Dejan/Gloria mendekatkan diri dengan kemenangan pada gim pembuka setelah mencetak poin ke-20 dengan selisih lima angka.
Diselingi poin lawan, Dejan/Gloria mengunci gim pertama melalui dua serangan beruntun yang membuat Jeong mati kutu.
Dejan/Gloria mendapat tekanan lebih besar pada gim kedua. Pertahanan mereka diuji dengan serangan agresif dari lawan.
Pada poin 3-2 Dejan sempat harus mengganti raket di tengah reli. Gloria memberikan raketnya dan mengambil raket pengganti.
Sendirian, Dejan menahan lawan sendiran. Gloria kembali dan menyapu raket yang rusak keluar. Apes, buangan Dejan yang out membuat aksinya dan Gloria berakhir anti-klimaks.
Dejan/Gloria mencoba bangkit dengan menyamakan skor pada 5-5. Kim/Jeong tak tinggal diam dengan kembali menciptakan keunggulan hingga 5-9.