SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Universitas Jabal Ghafur (Unigha) menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Universitas Syiah Kuala (USK) di Gedung Leuguna Unigha Gle Gapui Sigli, Jumat (10/2/2023).
MoU itu dilakukan Rektor USK Prof Marwan, didampingi Wakil Rektor Bidang Perencanaan, kemitraan dan Bisnis Dr Taufiq, Ketua Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Penjaminan Mutu Prof Adlim, Sekretaris Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Penjaminan Mutu, Prof Suhendrayatna, Direktur Direktorat Perencanaan dan Kemitraan, dr Iflan Nauval, MSclH dan Koordinator Kerja Sama Iskandar ST.
Adapun Rektor Unigha Prof BI Ansari, didampingi Wakil Rektor I Dr Rahmi Agustina, Wakil Rektor III Dr Amirzan, Wakil Ketua Yayasan Pembangunan Kampus Jabal Ghafur (YPKJG) Diana Devi MPd, Sekretaris YKPJG Drs Rusli Daud MM.
Kegiatan ini dilanjutkan dengan penandatanganan Perjanjian Kerjasama Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) Unigha dengan Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Penjaminan Mutu (LP3M) USK.
Perjanjian itu dilakukan Wakil Rektor Unigha, Dr Rahmi Agustina dan Ketua LP3M USK Prof Dr Adlim
Baca juga: Unigha Magangkan Mahasiswa ke Malaysia
Rektor Unigha, Prof Bansu mengatakan, dengan adanya kerja sama ini dapat mewujudkan implementasi yang bisa memberikan manfaat kepada kedua belah pihak terutama untuk mahasiswa Unigha untuk dapat belajar di USK.
Selain itu, kesempatan bagi dosen Unigha mengupdate ilmu dan pengetahuan dengan magang sebagai dosen dan melanjutkan studi di US.
Menurutnya, Unigha bisa mengundang dosen ahli di USK untuk mengajar maupun memberikan general stadium, bimtek, dan kegiatan akademik lainnya di Unigha.
" Kita harapkan dukungan USK terutama dari LP3M yang saat ini digawangi Prof Adlim dan Prof Suhendrayatna untuk dapat membantu Unigha dalam program pendampingan akreditasi prodi maupun institusi, pelatihan auditor dan kegiatan untuk peningkatan mutu," ujarnya.
Baca juga: Semarak HUT Ke-34 Serambi Indonesia, Minggu Operasi Bibir Sumbing Gratis Tahap Pertama
Rektor USK, Prof Marwan, meyebutkan, hubungan kerjasama antara USK dan Unigha sudah terjalin sangat lama, di awal Unigha berdiri sudah banyak dosen USK yang mengajar di Unigha.
Begitu juga, lembaga USK kerap kali membantu dalam beberapa bimtek di Unigha.
" Kita membuka peluang seluas-luasnya bagi mahasiswa Unigha untuk belajar di USK selama 1 semester setara 20 SKS dalam program kurikulum merdeka belajar kampus merdeka," bebernya.
Dikatakan, USK siap untuk membantu Unigha dalam program pendampingan dalam meningkatkan akreditasi baik prodi maupun institusi.
" Saya berpesan dalam meningkatkan akreditasi perlu sinergisitas seluruh civitas akademika Unigha, tidak hanya rektor tapi juga dosen, tendik sampai dengan mahasiswa," pungkasnya. (naz)
Baca juga: Mardani H Maming Mantan Bupati Tanah Bumbu Divonis 10 Tahun Penjara, Terima Suap Rp118 Miliar