Mahasiswi Kritis di Mesir

Kondisi Terbaru Yusniati, Mahasiswi Asal Subulussalam yang Idap 3 Komplikasi Penyakit di RS Mesir

Penulis: Firdha Ustin
Editor: Amirullah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi Yusniati Binti Mallim Sabar P, mahasiswi asal Kota Subulussalam, Provinsi Aceh yang kini sedang kritis di ruang ICU Rumah Sakit Madinat Nasr City. Rabiatul Adawiyah Cairo Mesir akibat gangguan saraf di kepala, penyumbatan saluran paru-paru hingga gangguan ginjal stadium 2

Seberapapun kata dan tangis, Yusniati tampak tak dapat menjawab. Dia hanya berbaring tanpa bergerak.

Hampir setiap saat terdengar tangisan pilu disertai napas yang tersesak dari mulut sang orang tua menahan perihnya batin menyaksikan anaknya menahan sakit yang menggelanyut di tubuhnya.

Kini selang oksigen dan infus dan alat medis lainnya seakan "tumbuh menjalar" di tubuh mungil Yusniati, lantaran hidup si gadis malang itu sangat bergantung dengan alat bantuan medis.

Di sisi lain, Malim Sabar kini menghadapi persoalan biaya pengobatan di rumah sakit. Betapa tidak, untuk saat ini saja diperkirakan biaya pengobatan Yusniati mencapai Rp 75.000.000.

Dana sebesar itu tentu sangat besar bagi masyarakat kecil seperti Malim Sabar yang tinggal di pedesaan Subulussalam. Hal itu karena, Yusniati tidak memiliki asuransi kesehatan sementara biaya yang dibutuhkan untuk pengobatannya mencapai puluhan juta.

Malim Sabar pun berharap uluran tangan para dermawan guna membantu biaya pengobatan sang anaknya.

“Saya tak tau harus kemana lagi untuk mengupayakan biaya pengobatan anak saya, karena kondisi ekonomi kami juga sangat terbatas,” kata Malim Sabar

Hingga kini Yusniati masih kritis di dalam ruang perawatan di ruang ICU rumah sakit di Mesir. Mahasiswi tingkat empat, semester delapan jurusan Syariah Islamiah ini membutuhkan uluran tangan para dermawan untuk kesembuhannya.

Bagi dermawan yang memiliki kelapangan rezeki dan ingin berdonasi dapat mengirimkan ke rekening BSI 7773335529 an. Keluarga Mahasiswa Aceh Mesir atau ke nomor BSI 7168096059 an. Muhammad Zulfan Adrian.

Para donator juga dapat menghubungi langsung rekan mahasiswa Mesir melalui nomor whatsapp +201021360233 atas nama Zulfan atau +201554265068 atas nama Abrar dan +201554827271 atas nama Sidqi.

(Serambinews.com/Firdha Ustin)

 

Berita Terkini