Pertama terjadi pada 11 Juni 2021, pada pukul 19.45 WIB, menyebabkan tangki T39 yang berisis benzene dan pertokimia terbakar.
Kebaran tersebut berhasil dikendalikan oleh PT Pertamina pada pukul 21.15 WIB.
Kemudian, kebakaran kedua terjadi pada 14 November 2021.
Kebakaran itu terjadi pada pukul 19.10 WIB, menimpa tangki 36T-102.
Tangki tersebut berisi komponen Pertalite sebanyak 31 ribu kiloliter.
Pertamina kemudian melakukan pemadaman dengan foam monitor yang berisi kapasitas penuh, water springkel, dan truk pemadam agar api tak menyebar.
Upaya pemadaman mengerahkan 50 personel dari Tim Bantuan Keadaan Darurat (TBKD) dan 30 personel pemadam dari internal Pertamina.
3. Kilang Minyak Balongan, Jawa Barat
Kebakaran di kilang minyak Balongan terjadi pada 29 Maret 2021, pada pukul 00.45 WIB.
Sebelum kebakaran, warga mendengar ledakan dua kali, yang diduga disebabkan oleh kobatan api di kilang minyak berkapasitas 350 barel.
Kilang minyak ini mengolah bahan baku petrokimia.
Kebakaran tersebut diduga disebabkan oleh sambaran petir, saat hujan lebat.
Akibat kebakaran tersebut, warga melihat langit memerah pada pukul 03.00 WIB dini hari.
4. Kilang Minyak Dumai, Riau
Berikutnya adalah kebakaran kilang minyak yang terjadi di area Putri Tujuh, Dumai, pada 16 Februari 2014, pukul 22.30 WIB.