Berita Banda Aceh

Semua SPBU di Aceh Terapkan QR Code Isi BBM Pertalite Bersubsidi,Verifikasi Kendaraan Cukup 5 Menit

Penulis: Indra Wijaya
Editor: Nurul Hayati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah kendaraan roda empat mengantri di SPBU Lamnyong, Rabu (15/3/2023).

Kuota per hari BBM jenis Pertalite untuk kendaraan mobil sendiri masih 120 liter. 

Baca juga: Cara Dapatkan QR Code Untuk Beli Solar Subsidi, Daftar di Subsidi Tepat MyPertamina, Begini Caranya

Hal ini sudah berlaku di seluruh Aceh. 

Penerapan Full Cycle Pertalite menggunakan QR Code ini sendiri baru dilakukan di Provinsi Aceh saja.

Kedepannya kata Yoga, seluruh provinsi yang ada di Indonesia juga akan menerapkan hal yang sama. 

Pasalnya, saat ini sendiri kebijakan dari pemerintah penerapan subsidi tetap itu tidak dilaksanakan secara serentak.

Hal itu mengingat beberapa pertimbangan dimana kondisi surface digital di SPBU, apakah daerah itu menjadi jalur lintas atau tidak dan dukungan dari SPBU itu sendiri.

Untuk Aceh sendiri lanjut dia, kondisi surface digital dan SPBU sudah cukup mempuni. 

Sehingga Aceh menjadi pilot project penerapan Full Cycle Pertalite QR Code subsidi tepat ini.

"Kemarin juga untuk produk biosolar keberhasilan di Aceh proporsinya sudah mencapai 99 persen transaksi menggunakan QR Code," ungkapnya.

Tujuan penggunaan QR itu sendiri tak lain untuk meminimalisir potensi penyelewengan BBM bersubsidi. 

Jadi dengan adanya Full QR ini, penyelewengan dapat ditekan seminimal mungkin. 

Pasalnya, satu nopol atau QR itu dibatasi perharinya hanya 200 liter biosolar dan 120 liter Pertalite.

"Jadi tidak akan ada potensi pengecer yang membeli minya menggunakan jerigen dalam jumlah banyak," pungkasnya. (*)

Baca juga: Dimulai Hari Ini, Beli Solar Subsidi Wajib Tunjukkan QR Code, Jika Tidak Akan Dibatasi 20 Liter/Hari

Berita Terkini