Laporan Idris Ismail | Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Penjabat atau Pj Bupati  Pidie, Ir H Wahyudi Adisiswanto MSi, secara resmi membuka seminar internasional Science Teknologi Engineering Mathematics-Character (STEM-C) di gedung Pidie Convention Center (PCC), Senin (20/3/2023) yang diikuti oleh 1.000 guru dalam lingkup Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) setempat.

Dalam seminar internasional yang digagas oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) kabupaten penghasil emping melinjo dengan bekerjasama dengan Universitas Syiah Kuala (USK)  itu turut menghadirkan nara sumber dari USM dan juga ketua  STEM-C Malaysia, Prof Mohd Sattar, ketua STEM-C Aceh, Prof Dr Hizir Sofyan, serta  dosen USK Banda Aceh Prof Dr Abdul Halim, dan Dr Qismullah Yusuf MEd, Irwandi SSi MSi PhD, dan  Dr Muhammad Syukri MEd plus dosen  dari UIN Ar-Raniry, Dr Drs Syaminan MPd. 

Selain itu juga seminar internasional STEM-C itu turut dihadiri oleh Sekda Pidie, Idhami SSos MSi, kepala Disdikbud, Drs Yusmadi Kasem MPd, ketua DPRK, Mahfuddin Ismail MAP, anggota DPR Aceh,  Anwar Husin MAP, kepala Cabdindik Aceh, Razali MPd serta seribuan peserta.

Pj Bupati Pidie, Ir H Wahyudi Adisiswanto MSi kepada Serambinrwa.com, Senin (20/3/2023) mengatakan, pendidikan dengan menerapkan STEM-C ini akan membentuk karakter peserta didik dari tahap awal. Sehingga eksistensi siswa tersebut dapat diterima disemua lintas sektor masyarakat. 

Ketua STEM-C Aceh, Prof Dr Hizir mengatakan, kecerdasan ilmu pengetahuan dalam berbagai bidang ternyata tidak memadai jika tidak dibarengi dengan karakter atau moralitas. “Maka Seminar Internasional ini menjadi dasar untuk pembentukan karakter keilmuan dengan kemahiran STEM-C dan dapat diterapkan lebih lanjut dalam kurikulu," ujarnya.

Kepala Disdikbud  Pidie, Drs Yusmadi Kasem MPd menambahkan, hasil seminar ini diharapkan para kepala sekolah dan guru nantinya dapat mengimplemtasikan sistem pendidikan kepada para siswa di masing-masing sekolah.(*)

Baca juga: Siswi SMP Ini Dirudapaksa Teman Kenalan, Korban Disekap Pelaku Tiga Hari

Baca juga: Komunitas Anak Muda Tumbuhkan Semangat Belajar Warga Perbatasan Aceh Singkil