“Kepada rekan-rekan yang mau maju sebagai caleg PNA, jangan takut, saya garansi. Silakan calonkan diri, jangan takut,” tegas mantan gubernur Aceh ini meyakinkan kader PNA yang ada di daerah.
Irwandi menyatakan bahwa pernyataan yang disampaikan Tiyong tidak bagus untuk kader di lapangan.
“Perkara saya bisa maju atau tidak, itu urusan saya. Saya bisa jamin bisa maju (gubernur Aceh). Tapi apa yang harus kita sampaikan, karena pemilihan cagub masih sangat lama 2024,” ungkap dia.
Suami Darwati A Gani ini kembali menegaskan bahwa partai yang diakui negara saat ini adalah PNA hasil Kongres 2017. Hal ini dilihat dari ditetapkannya PNA pimpinan Irwandi Yusuf sebagai peserta Pemilu 2024 dengan nomor 18.
Selain itu, ia juga menerangkan perihal hak politiknya saat ini. Ia mengatakan, keputusan pengadilan yang mencabut hak politiknya untuk dipilih dan memilih bukan berarti tidak bisa menjabat ketua partai. (*)