Resep Praktis Agar Bebas Bau Mulut saat Puasa, Rutin Minum Ini saat Sahur Kata dr Zaidul Akbar
SERAMBINEWS.COM - Ahli kesehatan yang dikenal sebagai pakar obat herbal, dr Zaidul Akbar membagikan resep praktis agar bebas bau mulut saat puasa hanya dengan rutin konsumsi minuman ini saat sahur.
Bau mulut adalah masalah yang sering terjadi pada saat menjalankan ibadah puasa.
Pernahkah kamu bertanya-tanya mengapa hal ini bisa terjadi? Apa alasan sering bau mulut ketika puasa?
Ternyata hal ini muncul karena dipengaruhi oleh kondisi mulut yang kering dan tidak mendapat asupan minum atau air putih dalam waktu yang lama.
Tentunya bau mulut yang muncul saat puasa bisa menurunkan rasa percaya diri seseorang.
Namun jangan khawatir, dengan mengetahui penyebabnya, kamu bisa mencari tahu cara untuk mengatasinya.
Baca juga: Kata dr Zaidul Akbar 6 Hal Ini Jadi Sinyal Tubuh Sudah Kelebihan Sampah, Segera Detox dengan Puasa
Kamu bisa mencoba menerapkan beberapa hal untuk mengatasi bau mulut ketika puasa seperti resep yang dibagikan dr Zaidul Akbar berikut.
Dikutip Serambinews.com dari kanal YouTube JSR Store pada Senin (3/4/2023), dr Zaidul Akbar mengatakan puasa memang menjadi penyebab bau mulut di samping faktor makanan tidak sehat dan tidak berserat yang kita konsumsi sehari-hari.
Jika berpuasa, bau mulut kerap terjadi karena kurangnya enzim yang dihasilkan.
Untuk mengatasinya, dr Zaidul Akbar membagikan resep minuman untuk menghilangkan bau mulut saat puasa.
Minuman untuk mencegah bau mulut ini terdiri dari 3 bahan, yaitu :
- Air rendaman rendaman kismis atau kurma
- Air rendaman daun mint
- Air rendaman adas manis
- Madu
Baca juga: Kaya Vitamin, Cukup Minum Ini 1 Sendok saat Sahur, Tubuh Sehat & Kuat Selama Puasa Kata Zaidul Akbar
Minuman ini sebaiknya dikonsumsi saat sahur sehingga bisa menyegarkan mulut saat menjalankan ibadah puasa.
Menurut dr Zaidul Akbar, air rendaman kismis mempunyai sifat antibakteri.
Selain itu, kismis juga sebagai sumber serat sehingga minuman ini baik dikonsumsi tak hanya bulan puasa saja.
Sementara manfaat air rendaman daun mint mempunyai khasiat menyegarkan untuk mulut.
"Air rendaman (minuman) ini bisa kita manfaatkan dalam keseharaian kita untuk Ramadhan, untuk kita konsumsi baik saat berbuka ataupun sahur, tapi saya lebih menyarankan untuk dikonsumsi saat kita sahur," katanya.
Perpaduan tiga bahan ini sangat bagus untuk mencegah bau mulut saat puasa.
Baca juga: Resep Sup Buah ala dr Zaidul Akbar, Minuman Sehat untuk Buka Puasa Tanpa Gula dan Pewarna Sintetis
"Jadi nanti anda bikin rendaman air saat habis isya atau habis tarawih kemudian dikonsumsi saat kita sahur," sambungnya.
Tak hanya dikonsumsi, air rendaman kaya serat ini juga bisa anda gunakan sebagai air kumur-kumur untuk menyegarkan mulut.
Masih melansir dari laman yang sama, berikut bahan-bahan yang harus anda siapkan untuk mencegah bau mulut saat puasa.
Bahan
- Air rendaman rendaman kismis atau kurma (secukupnya)
- Air rendaman daun mint (secukupnya)
- Air rendaman adas manis (secukupnya)
Baca juga: Punya Maag dan Asam Lambung? dr Zaidul Akbar Bagikan Resep Menu Sahur Agar Kuat Berpuasa Ramadhan
Cara Membuat
1. Campur semua air rendaman ke dalam satu gelas.
2. Aduk hingga rata lalu tambahkan madu secukupnya agar minuman ini mengandung enzim.
Kata dr Zaidul Akbar, minuman ini bukan sekedar menghilangkan bau mulut tapi juga memiliki efek yang sangat baik untuk badan kita.
Di sisi lain, alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro itu mengatakan bahwa, minuman ini mengandung tinggi serat yang berasal dari kismis, menyegarkan dari mint dan juga bisa menurunkan tekanan darah tinggi.
"Selamat mencoba agar ramadhan kita berbeda dengan 3 jenis minuman seperti ini untuk menghilkangkan bau mulut selama ramadhan dan mendapatkan yang lebih banyak lagi manfaatnya," pungkasnya.
Kaya Vitamin, Cukup Minum Ini 1 Sendok saat Sahur, Tubuh Sehat & Kuat Selama Puasa Kata Zaidul Akbar
dr Zaidul Akbar menganjurkan konsumsi satu sendok cairan ini saat sahur agar tubuh sehat dan kuat selama menjalankan ibadah puasa.
Puasa merupakan menahan diri dari makan dan minum serta segala perbuatan yang bisa membatalkan, mulai dari terbit fajar hingga terbenam matahari, dengan syarat tertentu, untuk meningkatkan ketakwaan seorang muslim.
Namun saat menjalankan puasa Ramadhan, tak jarang tubuh kita akan terasa lelah di siang hari saat puasa.
Belum lagi cuaca panas yang dapat menyebabkan tubuh mengalami dehidrasi.
Tentunya mineral dalam tubuh harus terpenuhi agar dapat menjalankan puasa hingga waktu berbuka.
Berikut salah satu resep minuman sahur yang dibagikan oleh pendakwah sekaligus ahli kesehatan, dr Zaidul Akbar agar sehat dan kuat puasa selama bulan Ramadhan.
Dilansir Serambinews.com dari kanal YouTube Bisikan.com pada Jumat (31/3/2023), berikut minuman sahur ala dr Zaidul Akbar yang khasiatnya dapat menyehatkan dan menguatkan tubuh untuk ber puasa selama bulan Ramadhan.
"Jadi nanti anda bisa campur kunyit, kencur, anda campur dengan blackpaper atau lada hitam. Cemplungin aja, gak usah direfil. Kalau sudah selesai masa usianya buang aja," ucap dr Zaidul Akbar.
"Termasuk juga kurma. Tiap hari minum begini aja, apa yang terjadi? Tubuh anda akan kebanjiran vitamin, mineral semua kebanjiran," sambungnya.
Tidak hanya minuman tersebut, dr Zaidul Akbar juga menjelaskan beberapa pilihan yang dapat digunakan agar kuat menjalani ibadah puasa selama Ramadhan.
Ada beberapa jenis buah yang dapat dikonsumsi bersamaan pada saat sahur maupun berbuka saat puasa di bulan Ramadhan.
Pasalnya, buah ini apabila dikonsumsi secara bersamaan dapat memberikan manfaat lebih untuk tubuh.
Adapun buah tersebut adalah kurma, semangka hingga jeruk kata dr Zaidul Akbar.
"Nanti kalau anda makan kurma, Nabi SAW biasa makan kurma dengan semangka. Kenapa? Ternyata sains menjelaskan bahwa Fe atau besi yang ada pada kurma ini itu terikat dengan sangat sempurna dan bisa meningkatkan fungsi Fe itu ketika ketemu dengan vitamin C," imbuhnya.
"Maka makanlah kurma dengan semangka atau jeruk, kan tinggi itu vitamin C nya atau biar anda kuat tulang-tulangnya, habis anda makan kurma, anda minum perasan jeruk nipis sama madu, wah you are strong man," lanjutnya.
Namun, dr Zaidul Akbar yang juga dikenal sebagai pakar obat herbal ini mengingatkan untuk tidak berlebihan saat mengonsumsi, utamanya kurma yang sebaiknya cukup dikonsumsi tujuh butir per hari.
Aturan mengonsumsi kurma tujuh butir per hari ini juga berlaku untuk perempuan yang berencana hamil atau sedang hamil.
"Makan kurma boleh nggak? Boleh tiap hari ya tapi tiap hari 7 butir, nggak usah lebih," ucapnya.
Selain itu, ada ada pilihan lain yang disampaikan oleh dr Zaidul Akbar agar tetap sehat dan kuat untuk menjalankan ibadah puasa selama Ramadhan.
Kata dr Zaidul Akbar, salah satu bahan ini dapat diminum menjelang tidur dan waktu sahur untuk menambah energi hingga protein.
"Ketika malam anda mau tidur, minumlah zaitun satu sendok makan. Ketika anda bangun, sahurnya minum infus beginian ( minyak zaitun). Anda makan kurma 3 butir dan minum ini 1 sendok makan cukup," jelas dr Zaidul Akbar.
Terakhir, dr Zaidul Akbar menjelaskan jika minyak zaitun mengandung mufa atau medium unsaturated fatty acid.
Minyak zaitun juga dikenal sebagai salah satu minyak terbaik yang bisa digunakan untuk meningkatkan fungsi jantung, hingga menurunkan kolesterol," pungkasnya.
Bisa untuk Detoks Tubuh, Buka Puasa Nanti Coba Minum Ini Kata dr Zaidul Akbar, Bahannya Alami
dr Zaidul Akbar, seorang ahli ke sehatan yang juga dikenal sebagai pakar obat herbal, membagikan resep minuman detoks tubuh yang cocok dikonsumsi saat buka puasa.
Puasa Ramadhan salah satu cara membuang racun dalam tubuh atau detoksifikasi.
Detoksifikasi merupakan pembuangan racun secara alami dari tubuh dan manfaatnya banyak bagi ke sehatan.
Anda bisa detoks tubuh hanya dengan rutin mengonsumsi minuman alami ini secara rutin.
dr Zaidul Akbar mengatakan, di awal bulan Ramadhan, terutama pada 10 hari pertama, umumnya tubuh akan berusaha beradaptasi dengan perubahan pola tidur, pola makan dan kebiasaan lainnya.
Tak jarang, pada 10 hari Ramadhan ini, tubuh terasa pusing, lemas dan terasa sangat lapar.
Padahal, kondisi ini disebut dr Zaidul Akbar adalah fase detoks besar-besaran.
Di sinilah tubuh akan berusaha mencerna, dan membuang zat-zat yang dirasa tidak menguntungkan tubuh.
Menurut dr Zaidul Akbar momen ini bisa dimaksimalkan dengan mengonsumsi minuman detoks Ramadhan ala resep penggagas kampanye Jurus Sehat Rasulullah (JSR) ini.
"Karena di fase 10 hari pertama ini tubuh kita sedang detoks besar-besaran, jadi wajar kalau terasa sekali laparnya, lemas pusing dan lain-lain," ujar dr Zaidul Akbar melalui akun @jsrstore, dikutip Serambinews.com, Rabu (29/3/2023).
Mengingat pentingnya fase awal detoks pada 10 hari pertama bulan Ramadhan, maka dibutuhkan asupan yang perlu menunjang proses detoks tubuh kita.
Salah satu caranya adalah dengan mengonsumsi minuman detoks ini yang sangat berkhasiat untuk tubuh kita.
Tak hanya berbuka puasa, kata dr Zaidul Akbar, minuman detoks ini juga bisa dikonsumsi saat sahur.
Berikut resep minuman detoks Ramadhan untuk 2 gelas :
Bahan
- 6 hingga 8 lembar secang
- 1 batang sereh (besar)
- 3 ruas jahe
- 2 gelas air panas
- Gula singkong secukupnya
Cara membuat
- Potong-potong sereh dan jahe, masukkan bersama secang ke dalam gelas/wadah teko.
- Siram dengan air panas dan tunggu beberapa menit sehingga air menyerap khasiat dari rimpang tersebut.
- Tuang ke gelas, tambahkan gula singkong sesuai selera.
(Serambinews.com/Firdha Ustin)