Tak Mau Masuk RS untuk Dilakukan Pemeriksaan, Pasien Ini Nekat Melarikan Diri dengan Mencuri Ambulans, Berakhir di Jembatan
SERAMBINEWS.COM, NEW YORK – Seorang pasien berusia 47 tahun nekat melarikan diri dari rumah sakit dengan mencuri mobil ambulans.
Itu terjadi karena dia menolak untuk dilakukan pemeriksaan medis.
Petugas menyadari mobil ambulans di rumah sakit tersebut telah dicuri, dan dilaukan pengejaran sejauh 40 kilometer.
Peristiwa ini terjadi di Kota New York, Amerika Serikat pada Kamis (30/3/2023) lalu.
Baca juga: Bisa Sembuhkan Tulang Bengkok hingga Obati Pangeran Arab, Ida Dayak Bantah Patok Harga ke Pasien
Dilansir dari FoxNews, seorang pasien nekat mencuri dan mengendarai ambulans di rumah sakit Kota New York.
Ia memacukan ambulans itu sejauh 40 kilometer sebelum akhirnya dicegat oleh pihak berwenang menggunakan deflator ban atau paku besi.
Seorang juru bicara kepolisian Kota New York mengatakan insiden itu terjadi Kamis lalu.
Pelaku berusia 47 tahun itu adalah seorang pasien yang dibawa ke Rumah Sakit Mount Sinai Morningside, Manhattan untuk dilakukan pemeriksaan medis.
Ambulans yang berada di luar rumah sakit dengan kunci masih di dalamnya, tapi tidak ada pengemudinya.
Karena menolak untuk dilakukan pemeriksaan medis, pria itu kemudian masuk dan mengemudikan ambulans sekitar pukul 5 pagi waktu setempat.
Ambulans yang memiliki sistem GPS itu terpantau menuju ke utara melalui Westchester County di Interstate 87.
Baca juga: Fakta Video Heboh Pasien Dibawa dengan Kain Panjang di Nagan, RSUD SIM Ultimatum Perekam & Penyebar
Polisi negara bagian kemudian melihat ambulans di dekat Tarrytown dan mencoba menghentikannya, kata polisi negara bagian New York dalam rilis berita.
Petugas harus melakukan pengejaran karena pelaku tak mau berhenti.
"Ambulans akhirnya dihentikan ketika petugas menempatkan deflator ban di Jembatan Mario M Cuomo yang membentang di Sungai Hudson,” kata petugas dalam pernyatannya.
"Ban ambulans kempes saat pria itu mencoba menyeberangi jembatan," sambungnya.
Pelaku ditangkap dengan tuduhan dengan pasal berlapis, termasuk pencurian besar-besaran, kepemilikan kriminal atas properti curian dan mengemudi sembrono.
Juru bicara Rumah Sakit Mount Sinai Morningside menolak mengomentari kasus tersebut.
Kasus Serupa di Indonesia
Dilansir dari TribunJakarta, satu unit mobil ambulans hilang dicuri dari sebuah klinik di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Kanit Reskrim Polsek Bojonggede, Iptu Irman Syahputra, mengatakan mobil ambulans itu dicuri dari sebuah klinik di Jalan Raya Tonjong, Kedung Waringin, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor.
Polisi menduga pencuri mobil ambulans itu lebih dulu masuk ke klinik untuk mengambil kunci mobil tersebut.
Irman Syahputra mengatakan pencuri tersebut datang ke klinik pada Rabu (7/7/2021) dini hari.
Lantaran tak terekam CCTV karena sedang tak berfungsi, kasus pencurian mobil ambulans itu baru diketahui pada pagi hari oleh pegawai klinik.
"Pagi tadi karyawan masuk, lihat mobil ambulans sudah enggak ada," kata Irman dikonfirmasi wartawan, Rabu.
Irman menuturkan, hasil pemeriksaan diduga pelaku naik ke lantai dua dan berhasil menemukan kunci mobil ambulans.
"Diperkirakan, pelakunya naik tangga menuju lantai dua dan di situlah dia ambil kunci mobil ambulans," katanya.
Untuk naik ke lantai dua, pelaku diduga menggunakan tangga yang digunakan pekerja bangunan, karena klinik tersebut sedang dalam tahap renovasi.
"Klinik enggak sampai malam, terus kan lagi direnovasi. Nah tukang pada simpan tangga di situ. Tangga itu yang digunakan pelaku untuk masuk ke lantai dua," ujarnya.
Irman mengatakan polisi telah menggelar olah tempat kejadian perkara, dan memeriksa beberapa saksi di lokasi kejadian.
"Kalau untuk CCTV mati, jadi ketahuannya pas pegawai masuk, lagi nyusun bangku, mobil ambulans sudah enggak ada. Korban belum buat laporan resm, tapi beberapa saksi sudah kami mintai keterangan," ujarnya.
Pasien RSJ Curi 47 Tabung Gas
Dikutip dari KompasTV, Sempat viral di media sosial dan meresahkan warga, pencuri 47 tabung gas elpiji seberat 3 kilogram di Pindrikan Lor, Kecamatan Semarang Tengah, Kota Semarang diamankan Polsek Semarang Tengah.
Dari tangan pelaku, petugas berhasil menyita 25 tabung gas elpiji seberat 3 kilogram, serta sepeda motor yang digunakan oleh pelaku saat beraksi.
Jaya Sukrisno (38 tahun) warga Hasanudin, Kecamatan Semarang Utara, Jumat (7/1/2022) siang diamankan Polsek Semarang Tengah di rumahnya.
Itu terjadi selang waktu 3 jam setelah melakukan pencurian di pangkalan tabung gas elpiji milik Wahyudiono, warga Jalan Sadewa Pindrikan, Kecamatan Semarang Tengah.
"47 tabung gas ukuran 3 kilogram, jadi kurang lebih kerugian korban sebanyak 6,9 juta rupiah" ungkap Kombes Pol Irwan Anwar, Kapolrestabes Semarang.
Dihadapan petugas, pelaku mengaku telah menjual 15 tabung elpiji melalui online dengan harga Rp 100 ribu per tabung.
"(Diangkut berapa kali? pakai motor ?) 9 kali bolak balik, (berapa jam?) 2 jam. Dijual pertabung 100 ribu" ujar Jaya Sukrisna, pelaku saat ditanya petugas.
Pelaku yang saat ini masih dalam pengobatan gangguan kejiwaan, oleh petugas akan dilakukan pemeriksaan secara intensif. (Serambinews.com/Agus Ramadhan)