BANDA ACEH, SERAMBINEWS.COM - Waled Husaini Seulimeum resmi ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Darul Aceh (PDA), menggantikan posisi Tgk H Muhibbussabri A Wahab yang sebelumnya mengajukan surat nonaktif.

Penunjukan Waled Husaini sebagai nakhoda baru PDA ini ditetapkan baru-baru ini dalam agenda buka puasa bersama pengurus DPP, yang dihadiri seluruh Ketua dewan pimpinan wilayah (DPW) dan para kader senior PDA di Banda Aceh.

Ketua Harian DPP PDA, T Mudas menjelaskan, perombakan kepemimpinan ini dilakukan sebagai bagian dari upaya PDA dalam mempersiapkan diri untuk menghadapi pemilu serentak 2024.

Baca juga: Teuku Riefky Silaturahmi ke Abu Ulee Titi dan Waled Husaini, Minta Doa dan Nasihat

“Sebagaimana partai politik lain, kami Partai PDA juga mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk menghadapi tahun politik 2024, baik itu untuk pileg maupun pilkada,” katanya dalam pernyataan tertulis.

Lebih lanjut T Mudas menyebutkan, untuk menghadapi pilkada nanti, pihaknya telah mempersiapkan kader terbaik untuk maju sebagai calon Gubernur Aceh, yakni Waled Husaini Seulimeum yang saat ini menjabat Plt Ketua Umum DPP PDA.

“Kami (PDA) telah bersepakat bahwa Waled Husaini kami persiapkan dan akan kami usung sebagai Calon Gubernur Aceh di tahun 2024,” ujarnya.

Pihaknya menilai, Waled Husaini pantas dan layak memimpin Aceh, karena disamping sosoknya yang dikenal sebagai seorang ulama kharismatik yang memimpin dayah besar di Aceh, juga telah melakukan gebrakan yang sangat luar biasa ketika menjabat sebagai Wakil Bupati Aceh Besar.

Baca juga: Aceh Besar Juara Umum MTQ Provinsi, Kado Terindah di Akhir Jabatan Mawardi Ali-Waled Husaini

“Kami ingin menularkan semangat ini untuk para kader dan seluruh masyarakat Aceh,” imbuh Ketua Harian DPP PDA ini.

Dalam kesempatan itu, T Mudas juga menyinggung perihal pergantian Ketua Umum PDA dari Tgk H Muhibbussabri A Wahab kepada Waled Husaini Seulimeum.

Dijelaskannya, pergantian itu dilakukan karena ketua umum yang lama telah mengajukan surat nonaktif dari partai disebabkan adanya kesibukan lain.

Apalagi dalam waktu dekat Abi Muhib juga mempunyai agenda penting di luar negeri.

Demikian juga untuk posisi Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai, dimana sekjen yang lama juga telah mengajukan surat non aktif, sehingga saat ini posisinya digantikan oleh Wakil Sekjen, Tgk Muhammad Saddam MPd, putra kelahiran Pasee.

Terkait pergantian tampuk pimpinan ini, Ketua DPW PDA Aceh Utara, Abu Gan, menyambut positif.

“Kami sangat antusias dengan ditunjuknya Waled Husaini sebagai Ketua PDA Pusat. Ini ibarat tambahan amunisi bagi kami, yang akan bertarung dalam pemilu nanti,” ujarnya.

Siapkan caleg
Terkait komposisi caleg PDA, Ketua Harian DPP PDA, T Mudas, mengatakan, partainya juga telah melakukan persiapan.

Saat ini, caleg yang telah dipersiapkan untuk seluruh daerah pemilihan (dapil) telah mencapai 80 persen dari kuota yang disediakan untuk partai lokal.

“Disini kami juga mengajak para putra dan putri terbaik Aceh untuk bergabung bersama PDA, demi mencapai kemenangan bersama di pemilu tahun depan,” ajak T Mudas.

Menurutnya, ini penting dilakukan untuk mengobah arah politik Aceh ke depan.

“Sudah 15 tahun ini Aceh jalan di tempat. Kami ingin ke depan rakyat Aceh bersama Waled Husaini mendobrak stagnasi yang ada, tentunya di bawah rumah besar PDA. Bagi kami, Waled Husaini adalah solusi dari mandeknya perkembangan Aceh selama ini,” pungkas T Mudas.(*)