Berita Aceh Besar

Lhoong Aceh Besar Diterjang Air Bah, Sepmor Warga Hanyut Diseret Arus Sungai di Pemandian Inaja

Penulis: Indra Wijaya
Editor: Saifullah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas melakukan proses pembersihan akibat pohon tumbang di Desa Seuneubok, Kecamatan Seulimeum, Aceh Besar, Sabtu ( 6/5/2023).

Laporan Indra Wijaya | Aceh Besar 

SERAMBINEWS.COM, JANTHO - Hujan deras yang disertai angin kencang melanda sejumlah wilayah di Kabuypaten Aceh Besar pada Sabtu (6/5/2023) sore.

Dampak dari fenomena alam tersebut mengakibatkan arus sungai di Desa Pudeng, tepatnya di objek wisata pemandian Inaja dan Krueng Suhom meluap dan menimbulkan banjir bandang.

Selain banjir, dampak curah hujan dan angin kencang itu juga membuat pohon tumbang di Desa Seuneubok, Kecamatan Seulimeum.

Pohon tumbang tersebut sempat mengakibatkan kemacetan di jalan raya.

Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar, Ridwan Jamil menyatakan, intensitas hujan yang tinggi telah mengakibatkan terjadinya banjir di Kecamatan Lhoong dan pohon tumbang di Kecamatan Seulimuem.

Di mana banjir luapan air sungai yang terjadi di tempat wisata Inaja Lhoong telah mengakibatkan terseretnya kendaraan bermotor milik warga masyarakat setempat. 

“Kendaraan tersebut terseret oleh derasnya air sungai sejauh  kurang lebih 100 meter,” kata Ridwan.

Sementara itu, kejadian pohon tumbang juga terjadi yang menutupi sebagian badan Jalan Nasional Banda Aceh-Medan.

Persisnya di kawasan Seuneubok, Kecamatan Seulimum, Aceh Besar.

Kejadian pohon tumbang juga sempat mengganggu aktifitas pengendara yang melintas.

Petugas Pemadam  BPBD Aceh Besar Pos Lhoong pada saat intensitas hujan tinggi langsung melakukan patroli pengawasan dan pemantauan di daerah wisata pemandian sungai yang ada di kawasan tersebut. 

Setelah menyusuri beberapa lokasi, petugas menemukan kejadian adanya kendaraan bermotor roda dua milik masyarakat yakni Aisyah (14), warga Mon mata yang terbawa arus sungai.

Setelah itu, petugas BPBD Aceh Besar bersama masyarakat melakukan penyisiran di sepanjang arus sungai tersebut. Pada akhirnya ditemukan oleh petugas telah terseret sejauh 100 meter dalam keadaan rusak berat.

Untuk pohon tumbang, juga setelah mendapatkan informasi petugas langsung menuju ke lokasi kejadian untuk melakukan penanganan dan pembersihan.

"Selanjutnya, sekitar pukul 18.30 WIB, penanganan pembersihan pohon tumbang berhasil dilakukan oleh petugas Pos Seulimuem dan lalu lintas kembali normal,” pungkasnya.(*)

 

Berita Terkini