SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Seorang kader senior PPP Aceh, H Musannif Sanusi secara resmi menyatakan mundur dari partai berlambang kakbah.
Ia mundur setelah PPP tidak mengakomodir namanya sebagai caleg DPR RI dapil Aceh 1, meskipun sebelumnya ia sudah mendaftar dan melengkapi berkas.
Pengumuman mundurnya Musannif dari PPP ini disampaikan dalam konferensi pers yang digelar di Kupi Nanggroe, di Banda Aceh, Selasa (22/8/2023) sore.
Musannif mengatakan, pengunduran dirinya dari keanggotaan PPP ini telah dia sampaikan secara resmi kepada DPP PPP melalui sepucuk surat yang ditujukan kepada Plt Ketua Umum DPP PPP, Muhamad Mardiono, di Jakarta.
Dalam surat itu, Musannif menyatakan, salah satu alasannya mundur dari keanggotaan PPP adalah karena merasa mendapat perlakuan tidak adil dalam proses pengajuan nama bakal calon anggota legislatif pada Pemilu 2024.
“Hingga pada hari ini setelah saya membaca nama-nama calon anggota legislatif PPP untuk tingkat DPR RI Dapil 1 Aceh yang terekspos ke media massa melalui situs resmi KPU Pusat, saya tidak mendapati nama saya tercantum dalam daftar tersebut,” kata Musannif.
Padahal, lanjutnya, ia sudah mendaftar sebagai Caleg DPR RI dan sudah diterima oleh DPP. "Saya sendiri sudah menerima surat penugasan bacaleg DPR RI dari PPP," ucapnya.
"Tapi tanpa konfirmasi apapun, nama saya tidak keluar (dalam DCS). Berarti saya tidak dibutuhkan lagi. Saya butuh PPP, tapi PPP tidak butuh saya. Makanya saya mengundurkan diri," ungkapnya.(*)
Baca juga: Tolak Capres Ganjar Pranowo, Kader Senior PPP Aceh Musannif Terdepak dari Daftar Caleg DPR RI
Baca juga: VIDEO Tersangka Ketujuh Kasus Korupsi BTS BAKTI Kominfo Akan Segera Disidang