Laporan Muhammad Nasir | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Persiraja Banda Aceh akan melakoni laga uji coba lewan klub asal Sumatera Utara (Sumut), Sada Sumut FC pada Rabu (23/8/2023) malam mulai pukul 20.30 WIB, di Stadion Harapan Bangsa (SHB), Lhoong Raya, Banda Aceh. 

Dalam laga uji coba dengan sesama klub Liga 2 itu, Persiraja Banda Aceh akan menurunkan tiga pemain asing sekaligus.

Ketiganya yaitu Arata Takatori yang berposisi sebagai bek.

Lalu, Amir Memari, pemain asing asal Iran sebagai striker.

Leigun asing kedua yakni Allan Machado asal Brazil, yang juga sebagai pemain depan. 

Dua nama terakhir itu bermain dengan status trial di Persiraja.

Karena Lantak Laju masih memiliki jatah slot satu pemain asing lagi untuk musim ini.

Presiden Persiraja, Nazaruddin Dekgam memastikan, klub berjulukan Laskar Rencong itu akan menurunkan tiga pemain asing sekaligus.

Karena, pertandingan uji coba itu, selain sebagai persiapan tim menuju Liga 2, juga untuk memberikan hiburan kepada masyarakat Aceh.

Sehingga, sang Presiden Persiraja ini menuntut para pemain untuk menampilkan terbaik.

“Persiraja akan menurunkan tiga pemain asing sekaligus, selain Arata yang sudah lama datang, juga ada dua pemain depan (Amir Memari dan Allan Machado), yang baru bergabung,” katanya.

“Akan kita lihat permainan mereka nanti (malam ini), siapa yang bermain lebih bagus dan bisa mengisi satu slot pemain asing lagi,” ujar Dekgam.

Dalam jamuan makan Selasa malam, Nazaruddin Dekgam memberikan ultimatum kepada semua pemain untuk menampilkan permainan terbaik saat melawan Sada Sumut FC.

Ia mengaku kecewa dengan permainan anah asuh Budiarjo Thalib itu saat kalah dengan Seuramoe FC beberapa waktu lalu.

Ia mengingatkan, bahwa kemenangan Persiraja merupakan kebahagiaan bagi masyarakat Aceh.

Oleh karena itu, pemain diminta bermain dengan performa terbaik mereka dan menang.

Ia mengingatkan Amiril cs, bahwa dirinya sudah memberikan slot 80 persen pemain muda Aceh di skuad Lantak Laju.

“Makanya, saya minta semua bermain dengan daya juang tinggi, sebagaimana ciri khas permainan Persiraja,” tegas Dekgam.

Jika permainan bek Jepang sudah dipantau saat melawan Seuramoe, maka laga melawan Sada, menjadi momentum dua striker asing untuk menunjukkan kualitasnya di hadapan pelatih, maupun para pendukung setia Persiraja.

Amir Memari, pemain kelahiran 1990 ini terakhir bermain dengan klub liga utama Philipina, Stallion Laguna FC.

Amir memang sudah memiliki jam terbang tinggi, ia sudah merasakan sejumlah liga di Asia. Ia pernah merumput di Iran, Irak, Tajikistan, Maladewa, dan terakhir di Philipina.

Jika berhasil masuk skuad Persiraja, maka ini akan menjadi pertama kalinya ia merasakan Liga Indonesia.

Hal yang sama juga berlaku untuk Allan Machado.

Pemain berusia 29 tahun itu terakhir bermain di Liga Laos bersama Young Elephants.

Ia juga memiliki jam terbang tinggi dalam kariernya.

Di Asia Tenggara, ia juga pernah bermain dengan klub Thailand sepertio Navy, Kasem Bundit, dan Chamcuri United.

Di Arab Saudi, ia pernah bermain dengan Al Mojzel, lalu di Spanyol bersama Unionistas dan CD Leganes.

Sedangkan karier pemain mudanya, di awali bersama salah satu klub legenda Brazil, Vasco Da Gama U-20.

Sementara Manajer Persiraja, Ridha Mafdhul Gidong mengajak seluruh pendukung untuk hadir ke Stadion Harapan Bangsa menonton laga uji coba tersebut.

Katanya, kehadiran penonton bukan hanya untuk memberikan semangat kepada penonton, tapi menyakinkan sponsor untuk memberikan dukungan kepada Lantak Laju.

Karena animo penonton sangat mempengaruhi daya tarik klub.

“Kehadiran pendukung Persiraja di stadion sangat kami harapkan untuk menambah semangat dan motivasi pemain bertanding, serta menyakinkan sponsor untuk berinvestasi di Persiraja,” ajak dia. 

“Semua kita lakukan untuk mengembalikan Persiraja ke Liga 1,” ujar Ketua Hipmi Aceh ini.

Harga tiket

Sementara itu, data yang didapat Serambinews.com menyebutkan, panitia sudah merilis harga tiket untuk laga Persiraja versus Sada Sumut FC di Stadion Harapan Bangsa, Rabu (23/8/2023) malam.

Untuk tiket laga uji coba tersebut, paling murah dijual sebesar Rp 20 ribu untuk Tribun C, D, dan E.

Sedangkan untuk Tribun A dan B dibandrol Rp 30 ribu.

Tiket paling mahal adalah untuk Tribun VIP sebesar Rp 50 ribu.(*)