Pengakuan Arsjad Rasjid, Kaget Saat Tahu Penunjukan Dirinya jadi TPN Ganjar Pranowo dari Media Massa

Editor: Nurul Hayati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo, Arsjad Rasjid, pamit lebih awal dari rapat perdana konsolidasi pemenangan Ganjar Pranowo yang digelar di Kantor TPN Ganjar, Gedung High End, Jakarta, Rabu (13/9/2023). Arsjad sempat menemui para wartawan di ruangan konferensi pers tak sampai satu menit. Ia hanya menyebutkan agenda rapat untuk berdiskusi dan mendengarkan soal tanggung jawabnya sebagai Ketua TPN Ganjar.

"Nah pada waktu itu saya lagi acara KTT ASEAN, dan saya memimpin sebagai sebagai Ketua daripada ASEAN Bisnis, dan memulai suatu acara ASEAN Bisnis Summit dan tiba-tiba ada teman saya datang, beliau bilang gini ‘tum..tum ini ada berita’, saya lihat kaget saya. Kaget sekali," ungkap Arsjad.

SERAMBINEWS.COM - Pengakuan mengejutkan datang dari Arsjad Rasjid.

Diketahui, pria yang dikenal sebagai Ketua Kamar Dagang Indonesia (Kadin) ditunjuk menjadi Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo.

Terkait kesibukan di dunia politik, Arsjad mengaku mengetahui informasi penunjukan menjadi Ketua TPN Ganjar Presiden dari media massa, ketika tengah mengikuti sebuah acara di KTT ASEAN.

Hal itu disampaikan Arsjad Rasjid saat wawa                                                                                     ncara khusus dengan Direktur Pemberitaan Tribun Network Febby Mahendra Putra di Studio Tribunnews, Palmerah, Jakarta.

"Kenapa dipilih (jadi Ketua TPN Ganjar Presiden)? Saya tidak tau juga. Tapi ini suatu kehormatan dan ini sekarang memikirkan bagaimana TPN ini," kata Arsjad Rasjid.

Arsjad memiliki nama lengkap Mohammad Arsjad Rasjid Prabu Mangkuningrat. 

Ia lahir di Jakarta, 16 Maret 1970.

Arsjad berasal dari pasangan Palembang (HMN Rasjid, ayah) dan Sunda-Tionghoa Hajjah Suniawati (ibu). 

Ayah Arsjad seroang purnawirawan TNI Angkatan Darat.

Ketika usia 9-10 tahun, sekira tahun 1979-1980 sampai awal dekade 1980-an, orangtuanya menyekolahkan Arsjad sekolah dasar di Singapura.

Kemudian melanjutkan pendidikan SMP di sekolah dengan sistem militer berasrama di Amerika Serikat. 

Ia melanjut ke SMA bidang teknik, semacam sekolah menengah kejuuruan (SMK) atau STM di Indonesia. Ia meraih D3 hingga sarjana di Amerika Serikat.

Arsjad juga mengungkapan kekagetan dia saat disampaikan akan menjadi Ketua TPN Ganjar Pranowo.

Sebab, dia pernah dipanggil dan berbicara dengan beberapa, tapi belum dalam konteks official menjadi Ketua TPN.

"Nah pada waktu itu saya lagi acara KTT ASEAN, dan saya memimpin sebagai sebagai Ketua daripada ASEAN Bisnis, dan memulai suatu acara ASEAN Bisnis Summit dan tiba-tiba ada teman saya datang, beliau bilang gini ‘tum..tum ini ada berita’, saya lihat kaget saya. Kaget sekali," ungkap Arsjad.

Pria kelahiran Jakarta ini juga menyampaikan, keluarganya sangat terkejut mendengar kabar penunjukan Arsjad sebagai Ketua TPN Ganjar Presiden.

Karena, Arsjad mengaku belum menyampaikan dan berbicara dengan keluarga soal dirinya bakal dipercaya memimpin Tim untuk pemenangan Gajar Pranowo di Pilpres 2024.

"Nah jadi karena waktu itu cukup mengejutkan keluarga saya, sampai mempertanyakan kenapa saya memutuskan sesuatu yang sangat besar dampaknya terhadap kita, secara keluarga, sebelum bicara dengan keluarga," ungkapnya.

Tak hanya itu, Arsjad juga mengaku mendapat pertanyaan yang sama dari organisasi KADIN Indonesia serta perusahaan tempat dirinya menaung.

Sehingga, dia memutuskan untuk menggelar pertemuan dan mengkonfirmasi lebih detail soal pengumuman dirinya sebagai Ketua TPN.

"Jadi itu, kalau dibilang saya juga kaget, tapi sekarang ini suatu kehormatan, jadi memang sejak diputuskan itu memang berfikir, pertama saya berfikir dalam pada diri saya sendiri, lalu juga saya bicara dengan keluarga, saya bicara dengan korporasi, saya ajak bicara juga organisasi, organisasi itu ada KADIN daerah kan ya, saya ajak semuanya," papar Arsjad.

"Saya juga ajak bertemu dengan dewan pengurus harian dari KADIN Indonesia yang akhirnya menjelaskan dan klarifikasi, kedua kemarin ini saya menjelaskan posisi saya dan ingin mendapatkan opini dari semuanya," sambungnya.

Kini, Arsjad pun memutuskan untuk tidak lagi aktif di organisasi KADIN selama kurang lebih 6-8 bulan ke depan, dan bakal menunjuk Ketua Pelaksanan Harian untuk memimpin KADIN selama dirinya nonaktif atau cuti.

Langka yang sama juga dilakukan oleh Arsjad yang memutuskan nonaktif atau cuti sebagai pimpinan di perusahan go public PT Indika Energy Tbk.

Dia pun menegaskan, bahwa langkahnya untuk nonaktif atau cuti di organisasi KADIN dan PT Indika Energy Tbk sebagai bentuk proteksi agar keduanya tak terseret-seret dalam ranah politik praktis.

"Pada akhirnya semuanya keputusannya saya mengambil yang namanya Ketua TPN dan saya menonaktifkan diri saya di KADIN, dan saya juga menonaktifkan diri saya di Indika Energy," jelas Arsjad Rasjid.

Diketahui, kini Arsjad bakal dibantu oleh para Wakil Ketua TPN GP yang terdiri dari banyak unsur diantaranya, Mantan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, Mantan Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono, Ketua Harian Nasional Partai Perindo Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi dan Wakil Ketua Umum Perindo, Angela Tanoesoedibjo.

Hingga kini, seluruh susunan struktur TPN Ganjar Pranowo belum diumukan secara resmi. Namun, dikabarkan bakal diisi oleh sejumlah perwakilan dari parpol pendukung Ganjar, praktisi, pakar, kelompok anak muda hingga Influencer.

Arsjad Rasjid mengaku sangat terhormat ketika ditunjuk dan dipercaya koalisi partai politik pendukung bakal calon presiden (Capres) Ganjar Pranowo sebagai Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) pada Pilpres 2024.

Arsjad mengaku proses saat pengumumam dia sebagai Ketua TPN Ganjar Presiden dipenuni dengan dinamika.

Ketika diumumkan sebagai Ketua Umum TPN Ganjar Presiden, Arsjad masih mengemban tugas sebagai Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) periode 2021-2026, serta pimpinan perusahan go public.

Arsjad juga menjabat Chief Executive Officer (CEO) PT Indika Energy Tbk.

Arsjad Rasjid dipilih menjadi Ketua Tim Pemenangan Ganjar Presiden di Pilpres 2024. Arsjad akan dibantu sejumlah pendamping, di antaranya mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa, dan eks Wakapolri Komjen Pol (Purnawirawan) Gatot Eddy Pramono sebagai wakil ketua tim.

Penunjukan dilakukan dalam pertemuan antara Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Partai Hanura Oeman Sapta Odang, Plt. Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono, Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo selaku partai koalisi pendukung Ganjar, Senin (4/9/2023).

Profil

Nama Lengkap: Mohammad Arsjad Rasjid Prabu Mangkuningrat
Nama Pangilan: Arsjad Rasjid
Tempat/Tgl Lahir: Jakarta, 16 Maret 1970
Orangtua: H.M.N. Rasjid (Purnawirawan TNI AD, ayah) dan Hj. Suniawati (ibu). Ayahnya berdarah Palembang dan ibunya Sunda-Tionghoa.
Pendidikan dan Kursus:

Usia 9-10 tahun sekolah dasar di Singapura
SMP - sekolah kemiliteran dan tinggal di asrama di Amerika Serikat
SMA - engineering school (sejenis SMK/STM) di Amerika Serikat
Computer Engineering, University of Southern California, AS (1990)
Administrasi Bisnis, Pepperdine University, California, AS (1993)
Pekerjaan

Direktur Utama PT Indika Energy Tbk sejak April 2016
Wakil Direktur Utama PT Indika Energy Tbk, Mei 2014 sampai April 2016
Direktur Utama PT Indika Energy Tbk, Februari 2007 sampai Mei 2014.
Komisaris Utama PT Indika Energy Tbk, sejak 19 Oktober 2000.
Presiden Komisaris PT Tripatra Engineers & Constructors dan PT Tripatra Engineering (sejak April 2021), PT Indika Infrastruktur Investindo (sejak Juni 2020) dan
PT Indika Multi Properti (sejak Oktober 2019).
Komisaris PT Indika Inti Corpindo (sejak Juni 2020)
Komisaris PT Grab Teknologi Indonesia (sejak 2020)
Komisaris PT Kideco Jaya Agung (sejak Februari 2017)
Komisaris PT Indika Energy Infrastructure (sejak Desember 2016)
Komisaris PT Rukun Raharja Tbk. (sejak Juni 2014).
Chairman Indika Foundation (sejak Februari 2017).
Organisasi

Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) sejak (2021-2026)
Anggota Panitia Pengarah Revitalisasi Pendidikan dan Pelatihan Vokasi (diangkat Presiden Jokowi 2022)
Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Panahan Indonesia (PB Perpani) Periode 2023-2027
Ketua Tim Pemenangan Nasional Bakal Calon Presiden Ganjar Pranowo, sejak 4 September 2023, dan efektif bertugas 27 September 2023. (*)

Berita Terkini