SERAMBINEWS.COM - Militer Israel Defense Force (IDF) dikabarkan muak dan marah dengan Yair, putra Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.
Mereka tak terima, nama Yair tidak masuk di antara 300 ribu tentara cadangan yang dimobilisasi untuk melawan Hamas.
Yair dikabarkan justru hidup enak di Florida, Amerika Serikat (AS) untuk melakukan kegiatan amal nirlaba.
Mengutip Tribunnews.com, Rabu (25/10/2023), hal itu diungkapkan oleh tentara IDF yang tidak disebutkan namanya, ia ditugaskan untuk menghadapi Hizbullah di perbatasan Lebanon.
Tentara IDF itu mengatakan, Yair menikmati hidupnya di Miami Beach sementara ia berada di garis terdepan.
Oleh karena hal itulah para tentara Israel merasa bahwa tindakan Yair merupakan sebuah pengkhianatan.
Baca juga: VIDEO Hizbullah Miliki 150 Ribu Rudal yang Siap Meratakan Israel, Jangkauannya Puluhan Kilometer
Tentara tersebut juga mengeluh, bahwa orang-orang yang bertanggung jawab atas situasi saat ini justru tidak merasa terbeban.
Sehingga memicu kemarahan dan ketidakpercayaan di kalangan internal tentara Israel.
Pernyataan senada juga diungkapkan oleh tentara IDF lainnya.
Ia mengaku harus terbang kembali dari Amerika ke Israel dan meninggalkan pekerjaan, kehidupan serta keluarganya.
Sedangkan ia mendapat kabar putra PM Israel sendiri justru tidak ikut bertempur.
Padahal menurutnya, di momen seperti ini seharusnya mereka bersatu.
Dimana setiap orang harus ikut berperang, tak terkecuali PM Israel Netanyahu dan putranya.(*)
Narator: Suhiya Zahrati
Baca juga: VIDEO Hamas Perluas Serangan Lewat Laut hingga 3 Wilayah Israel Berhasil Diterobos