SERAMBINEWS.COM - Ayah mertua tega membunuh menantu perempuannya yang tengah hamil diduga terlibat cinta segitiga.
Dia menggorok korban yang tengah hamil 7 bulan hingga tewas.
Aksi itu dilakukan si mertua di dalam kamarnya.
Khoiri atau Satir (53) Dia menggorok korban Fitria Almuniroh Hafidloh Diyanah (23) menggunakan pisau dapur.
Pembunuhan kejam terjadi di Dusun Blimbing, Desa Parerejo, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.
Peristiwa pembunuhan tersebut terjadi sekitar pukul 16.00 WIB.
Wanita ini tergeletak di rumah dengan kondisi yang mengenaskan.
Leher korban bolong diduga ditusuk oleh mertuanya dengan mengenakan pisau.
Baca juga: Detik-Detik Remaja 17 Tahun di Samarinda Bunuh Temannya, Mayat Korban Dimasukkan Karung lalu Dibuang
Khoiri atau Satir (53) Dia menggorok korban Fitria Almuniroh Hafidloh Diyanah (23) menggunakan pisau dapur.
Pembunuhan kejam terjadi di Dusun Blimbing, Desa Parerejo, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.
Peristiwa pembunuhan tersebut terjadi sekitar pukul 16.00 WIB.
Terkuaknya pembunuhan itu berawal dari teriakan suami Fitria, Sueb (31) saat pulang kerja.
Suami korban sudah curiga karena pintu rumah tidak dikunci.
Sueb sempat mengintip di jendela dan melihat bapaknya sedang duduk di dalam rumah.
Begitu masuk ke rumah dan melihat ke kamar, suami korban berteriak histeris.
Ia menemukan istrinya yang tengah hamil 7 bulan sudah bersimbah darah.
Mendengar teriakan ini, pelaku Khoiri kabur dan bersembunyi di rumah tetangga.
Diketahui, korban saat dibunuh sedang hamil selama 7 bulan.
Korban sempat dilarikan ke Puskesmas Purwodadi untuk mendapatkan pertolongan.
Sayangnya, nyawa Fitria tidak terselamatkan lantaran diduga kehabisan darah.
Baca juga: Ayah Mertua Gorok Menantu Hamil 7 Bulan hingga Tewas di Pasuruan, Suami Histeris Lihat Istrinya
Sementara itu berdasarkan informasi terkini, tindakan medis terus diberikan untuk menyelematkan bayi yang dikandung korban.
Dikutip dari Surya.co.id, Kapolsek Purwoadadi AKP Pujianto mengungkapkan kini, mertua sekaligus terduga pelaku telah diamankan.
Pujianto mengatakan Khoiri sempat melarikan diri ke rumah tetangganya seusai diduga melakukan pembunuhan terhadap Fitria.
"Dari hasil pemeriksaan sementara, setelah membunuh korban, pelaku melarikan diri ke rumah tetangganya dan masuk ke dalam kamar, dikunci,” katanya.
“Pelaku sudah kami amankan dan itu yang terpenting bagi kami. Biarkan dia tenang sebelum dilakukan pemeriksaan,” urai Pujianto.
Pujianto mengatakan pelaku diduga membunuh dengan cara menggorok leher korban menggunakan pisau dapur.
Baca juga: Ibu Bunuh Anak Kandung di Jember, Gorok Leher Korban Pakai Pisau, Pelaku Kritis Coba Bunuh Diri
Ada Rumor Cinta Segitiga hingga Pemerkosaan
Pasca ditangkapnya pelaku, ada rumor yang berkembang terkait motif pelaku hingga tega membunuh menantunya sendiri tersebut.
Adapun rumor yang dimaskud yaitu dari adanya cinta segitiga hingga dugaan pemerkosaan.
Namun, Pujianto enggan untuk berspekulasi terkait motif dalam kasus ini.
Dia menegaskan pihaknya masih mendalami hal tersebut.
Kendati demikian, berdasarkan penyelidikan sementara, Pujianto mengatakan korban memang sangat dekat dengan pelaku.
Hal ini diketahui dari kesaksian suami korban.
"Kami masih dalami motifnya. Ini anggota dan teman-teman dari Polres juga sudah turun untuk mendalami pembunuhan mertua dan menantunya ini,” kata Pujianto dikutip dari Tribun Matraman.
"Tapi yang jelas, suami korban menyebut istrinya itu sangat akrab dengan mertuanya karena sudah dianggap orang tuanya sendiri,” sambungnya.
Baca juga: Buntut Putusan Batas Usia Capres-Cawapres, Pelapor Desak MKMK Pecat Ketua MK Anwar Usman
Baca juga: 7 Provinsi yang Buka Pemutihan Pajak Kendaraan di November 2023, Ini Syarat dan Batas Berlakunya
Baca juga: Arie Kriting Ternyata Tak Ambil Hati Omongan Mertua, Meski Disindir Pakai Ilmu Hitam