Laporan Yocerizal | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Ketua Umum Partai Aceh, Muzakir Manaf alias Mualem, ditetapkan sebagai Ketua Badan Pemenangan Aceh untuk pasangan calon presiden dan wakil presiden, Prabowo-Gibran.

Penetapan Mualem tersebut berdasarkan hasil keputusan rapat partai-partai pendukung Prabowo-Gibran di Aceh, Jumat (2/11/2023).

Partai tersebut terdiri dari Partai Aceh dan Gabungan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), meliputi Partai Gerindra, Golkar, PAN, Demokrat, PBB, Gelora, PSI, Garuda dan Partai Prima.

“Dalam rapat itu disepakati Mualem sebagai Ketua Badan Pemenangan Aceh,” kata Juru Bicara Partai Aceh, Nurzahri, kepada Serambi, Jumat (3/11/2023)

Baca juga: Kabar Neno Warisman, Dulunya Penuh Kontroversi dan Getol Kritik Jokowi: Kini Dukung Prabowo-Gibran

“Rapat tersebut memang bertujuan untuk membahas pemenangan pasangan Prabowo-Gibran, khususnya di Aceh,” tambahnya.

Nurzahri mengatakan, selama ini Mualem telah menunjukkan komitmen yang luar biasa dalam mendukung sosok Prabowo dan Gibran.

Bahkan sambung Nurzahri, hal ini sudah diakui sendiri oleh Prabowo pada acara Deklarasi Capres Prabowo-Gibran di Gedung Indonesia Arena, tanggal 25 Oktober 2023 kemarin.

Dimana dalam acara itu, Prabowo memberikan apresiasi khusus kepada Mualem atas kehadiran dan dukungan yang diberikan tersebut.

Baca juga: Bertemu Ulama, Anies Sebut Perlu Ada Badan Khusus Kelola Dana Otsus dan Komitmen Bangun Aceh

“Tahun 2019 lalu, Mualem juga berdiri di garda terdepan sebagai ketua pemenangan Prabowo-Sandi dan berhasil memberikan kemenangan mutlak bagi Prabowo-Sandi sebesar 86 persen suara untuk level Aceh,” ungkap Nurzahri.

Mualem dalam sambutannya, menyampaikan terima kasih kepada partai-partai pendukung Prabowo-Gibran yang telah kembali mempercayakan dirinya sebagai ketua pemenangan.

“Beliau (Mualem) juga berharap agar semua partai dapat bekerja secara giat dan serius agar kemenangan pada tahun 2019 dapat terulang sekali lagi,” imbuh Nurzahri.

Baca juga: PDIP Sebut Pencalonan Gibran jadi Cawapres Prabowo merupakan Pembangkangan Konstitusi

Selain menetapkan ketua pemenangan, dalam rapat kemarin juga disepakati Teuku Raja Keumangan yang merupakan Wakil Ketua DPRA sekaligus politisi senior Partai Golkar sebagai Sekretaris Pemenangan.

Selanjutnya menetapkan Teuku Irsyadi (politisi Gerindra) sebagai Bendahara Pemenangan.

“Sedangkan posisi wakil ketua pemenangan akan diisi oleh para ketua partai KIB dan wakil sekretaris diisi oleh para sekjen atau sekretaris partai KIB,” demikian Nurzahri.(*)

Baca juga: Partai SIRA Serahkan Dukungan, Pidato Capres Anies Ungkapkan Komitmen Perhatikan Serius Aceh

Baca juga: Ditunjuk Kaesang jadi Ketua PSI Aceh, Siapa Syeh Joel?