Laporan Zubir | Langsa
SERAMBINEWS.COM, - Seorang pemuda asal Gampong Jawa Baro, Kecamatan Langsa Kota, Muhammad Furqan (20), nekat hendak melompat dari atas tiang tower Telkomsel setinggi 120 meter, Kamis (16/11/1023) sore.
Aksi nekat Furqan yang diduga menderita gangguan mental atau stres berhasil digagalkan langsung oleh ayahnya, Nurdin (55), yang waktu itu ikut memanjat ke tower itu.
Informasi dari warga di sekitar tiang tower Telkomsel, di Gampong Paya Bujok Blang Paseh, Kecamatan Langsa Kota, M Furqan ternyata telah berada tiang tower itu sejak pukul 12.00 WIB.
Namun keberadaan Furqan menjadi heboh dan tontonan memasuki sekitar pukul 15.00 WIB tadi, masyarakat terlihat mengerumi sekitar area tower.
Belum diketahui bagaimana Furqan bisa masuk ke areal tiang tower telkomsel ini, diduga ia naik pagar dari pintu depan area bangunan seperti kantor tersebut.
Sementara proses evakuasi Furqan berhasil dilakukan sekitar pukul 16.35 WIB, usai Nurdin atau ayah Furqan berhasil memintanya turun.
Demi anaknya, Nurdin waktu itu terpaksa ikut memanjat tiang tower ke paling posisi atas yang memiliki ketinggian 120 meter itu.
Setelah dirayu-rayu oleh sang ayah, akhirnya Furqan yang diduga menderita sakit gangguan mental itu mau turun dari tiang tower bersamaan dengan Nurdin.
Kapolres Langsa, AKBP Muhammadun, SH, melalui Kasat Reskrim Ipda Rahmad, S.Sos, mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan apakah benar atau tidak yang bersangkutan menderita gangguan jiwa.
Untuk memastikannya, polisi terlebih dahulu berkoordinasi dengan orang tua Furqan untuk selanjutnya memeriksa kesehatan kejiwaan Muhammad Furqan ke Psikiater. (*)
Narator: Syita
Video Editor: M Anshar