Laporan Muhammad Nazar I Pidie
SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Harga perhiasan emas di pusat pasar Kota Beureunuen, Pidie pada Senin (4/12/2023), terus meroket.
Perdagangan emas 23 karat atau emas murni terus menanjak naik, mencapai Rp 3,3 juta per mayam.
Sementara kilauan harga Logam Mulia atau LM jenis emas 9,999 persen, tembus Rp 1.0130.000 per gram.
Ada pun harga beli emas 99,5 persen, juga naik menjadi Rp 1.019.000 per gram.
"Harga emas terus naik akibat pengaruh situasi dan kondisi politik dunia. Selain itu, terjadinya peperangan," kata Haji Jamal Abadi, pedagang emas di Beureunuen, Pidie, Senin (4/12/2023).
Ia menyebutkan, harga emas murni atau london/23 karat, naik sebesar Rp 50 ribu per mayam.
Pedagang menjual emas 23 karat, setelah ongkos sebesar Rp 3.300.000 per mayam.
Sebelumnya, harga emas 23 karat, dijual setelah ongkos Rp 3.250. 000 per mayam.
Untuk harga emas biasa atau 20 karat, hari ini dijual pedagang Rp 2.900.000 per mayam.
Sebelumnya, penjualan emas 20 karat setelah ongkos Rp 2.850.000 per mayam.
Ia menyebutkan, harga emas antam atau emas masak lokal 99,5 persen, dibeli Rp 1.019.500 per gram, dan dijual Rp 1.010.500 per gram.
Sebelumnya, harga emas 99,5 persen, dibeli Rp 1.000.500 per gram, dan dijual Rp 993.000 per gram.
Kata Haji Jamal, untuk harga emas 9,999 persen, atau LM, dibeli 1.030.500 per gram, dan dijual Rp 1.020.500 per gram.
Sebelumnya, harga emas 9,999 persen, Rp 1.013.000 per gram, dan Rp 913.000 per gram.
Ia menyebutkan, saat ini minat masyarakat menjual emas masih dominan di Pidie, hingga mencapai 50 persen.
Warga menjual emas untuk menutupi kebutuhan rumah tangga.
Ia menyebutkan, untuk daya beli emas di masyarakat masih tinggi, salah satu untuk mahar nikah.(*)