Laporan Zubir | Langsa
SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Selain 8 unit rumah warga yang terbakar di Gampong Jawa, Kecamatan Langsa Kota, Rabu (6/12/2023) jelang pagi itu, Kantor PUPR dan Lapas Kelas II B Langsa juga nyaris terbakar.
"Resplang laboratorium dan gudang penyimpanan berkas kantor PUPR yang berada bersebalahan dengan rumah itu juga sempat terbakar," ujar Kadis PUPR Kota Langsa, Muharram, kepada Serambinews.com.
Namun, sambung Muharram, pemadam yang masuk dari arah belakang kantor cepat menyiram air ke bagian resplang itu, sehingga api tidak sampai membesar dan berhasil dipadamkan.
"Waktu itu mobil pemadam masuk melalui kantor ke arah belakang untuk menyiramkan air ke rumah-rumah warga yang terbakar, serta sekaligus menembakan air ke resplang kab dan gudang kita, sehingga api berhasil padam," paparnya.
Dia menambahkan, kerusakan di bagian resplang laboratorium dan gudang kantor kita memang tidak begitu parah, karena api berhasil dipadamkan cepat saat itu," sebut Muharram.
Sementara itu pos penjagaan bagian belakang Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas II B Langsa juga ikut terbakar, tapi tidak begitu parah.
Sebab, api di saat membesar dan sedang melahap rumah-rumah warga Gampong Jawa ini berhasil dipadamkan cepat oleh petugas damkar BPBD Kota Langsa.
Lapas Kelas II B Langsa dan Kantor Dinas PUPR Kota Langsa itu berada bersebelahan dengan komplek 8 rumah warga yang ludes terbakar menjelang pagi tadi.
Pemko Langsa Salurkan Bantuan
Pemerintah Kota Langsa, Rabu (6/12/2023) sore memberikan bantuan masa panik kepada para korban pascaterjadi kebakaran yang menghanguskan 8 unit rumah di Gampong Jawa, Kecamatan Langsa Kota.
Bantuan diserahkan Pj. Wali Kota Langsa, Syaridin melalui Asisten II, Ali Mustafa, SE, ikut didampingi Kepala BPBD Nursal Syahputra, S.STP, Kadis Sosial Armia, SP, Kepala DPMPTSP, Rusli Jufri, S.Sos.I, Kadis PUPR, Muharam, ST, M.Si, Keuchik Syahrul, dan lainnya.
Asisten II, Ali Mustafa, menyampaikan Pemerintah Kota Langsa turut berduka terhadap musibah kebakran ini dan bantuan yang disalurkan ini sebagai bentuk kepedulian kepada para korban semuanya.
"Bantuan yang diberikan ini sebagai upaya Pemko Langsa untuk membantu dan meringankan beban warga kita yang sedang mengalami musibah kebakaran ini," ujarnya.
Kadinsos, Armia, menambahkan, untuk bantuan terhadap 9 KK dari 8 rumah yang menerima bantuan masa panik yaitu Zuraida Zakaria (68), Rahmad (55), Rudi Tompil (47), Depi (25), Zainuddin (70), Zoel, Mahayuzar (50), dan Mursidah.