Asra mengaku, sengaja membawa Kadis PUPR dan Kalak BPBD dengan tujuan untuk langsung menganalisis kerusakan dan penyelesaiannya.
Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang
SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG - Pj Bupati Aceh Tamiang, Asra meninjau lokasi jembatan penghubung Kampung Alurtani II dengan Kampung Tebintinggi yang putus.
Asra datang bersama sejumlah pejabat, di antaranya Kadis PUPR Edi Mofizal dan Kalak BPBD, Iman Suhery pada Selasa (30/1/2024) siang.
“Kita lihat dulu kerusakannya, yang jelas ini menjadi atensi karena berkaitan langsung dengan masyarakat,” kata Asra.
Asra mengaku, sengaja membawa Kadis PUPR dan Kalak BPBD dengan tujuan untuk langsung menganalisis kerusakan dan penyelesaiannya.
“Kita kaji, nanti kita rumuskan setelah tahu apa penyebabnya,” kata Asra.
Kerusakan jembatan ini, disebabkan tali sling jembatan putus hingga menyebabkan lantai jembatan yang terbuat dari papan terjuntai ke sungai.
Datok Penghulu Kampung Alurtani II, Sutiman memastikan tidak ada korban dalam insiden ini karena kerusakan ini terjadi sekira pukul 02.00 WIB.
Baca juga: Breaking News - Jembatan Gantung Putus, 2 Kampung di Aceh Tamiang Terancam Terisolasi
“Tali slingnya putus, kalau korban tidak ada karena kejadiannya jam dua malam,” kata Sutiman.
Namun dia mengatakan, dampak kerusakan ini cukup besar karena jembatan yang sudah berusia lebih 20 tahun itu merupakan jalur utama.
Setiap harinya, jembatan itu dilalui anak sekolah dan digunakan masyarakat mengangkut hasil perkebunan.
“Kalau sekarang putus total, sama sekali tidak bisa lewat, harus mutar jauh,” ungkapnya.
Sutiman menduga, kerusakan ini akibat faktor usia.
Saat kejadian, cuaca dalam kondisi baik.
“Nggak ada apa-apa, tiba-tiba putus saja, faktor usia,” ujarnya. (*)
Baca juga: Breaking News - Jembatan Gantung Putus, Dua Kampung Terancam Terisolasi