Internasional

Perebutan Pengaruh di Pasifik Meningkat, AS Ancam Papua Nugini Untuk Jauhi China

Editor: Muhammad Hadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

FOTO Ilustrasi - Massa yang terlibat rusuh menjarah pertokoan di Port Moresby, Papua Nugini pada Rabu (10/1/2024) waktu setempat.

Verma juga telah secara tegas mengatakan bahwa AS sedang melakukan kompetisi untuk mendapatkan pengaruh di wilayah Pasifik yang kaya sumber daya.

Baca juga: Harga Emas Hari Ini Anjlok, Segini Rincian Harga Emas Per Gram pada Selasa 6 Februari 2024

Dirinya mengatakan bahwa AS harus bersaing dengan agresif.

"Kami ingin melihat masyarakat memilih pengaturan keamanan atau peluang investasi atau konektivitas maju dengan negara-negara yang mematuhi aturan, yang memenuhi standar internasional. 

China telah menunjukkan bahwa mereka tidak melakukan hal tersebut," kata Verma.

Baca juga: Israel Kalah di Gaza, Amerika Geser Konflik ke Yaman, Skenario Baru Perang AS-Iran Bisa Pecah

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul AS Minta Papua Nugini Menjauh dari China

Berita Terkini