Sedangkan 25 CJH lainnya, ada yang memang sudah memastikan diri menunda keberangkatan, ada yang sakit dan ada yang sudah meninggal dunia.
Laporan Saiful Bahri I Lhokseumawe
SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Sebanyak 20 Calon Jamaah Haji (CJH) Kota Lhokseumawe jatah kuota reguler, sampai dengan Selasa (13/2/2024) belum melakukan pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih).
Sedangkan yang sudah melakukan pelunasan Bipih sebanyak 139 CJH.
Kasi Haji dan Umrah Kemenag Lhokseumawe, Drs H Tgk Jamaluddin MPd, pada kembali menjelaskan, kuota jatah Kota Lhokseumawe untuk tahun 2024 telah ada, yakni sebanyak 184 orang.
Setelah adanya kuota, maka pihaknya mulai melakukan verifikasi terhadap CJH yang jatah berangkat tahun ini.
Dari hasil verifikasi, hanya 159 CJH yang memastikan diri untuk berangkat tahun ini.
Sedangkan 25 CJH lainnya, ada yang memang sudah memastikan diri menunda keberangkatan, ada yang sakit dan ada yang sudah meninggal dunia.
Rinciannya, untuk yang sudah pasti menunda keberangkatan tahun ini sebanyak 15 CJH, sedang sakit 5 CJH, serta yang meninggal sebanyak 5 CJH.
"Bagi yang telah meninggal, dasarnya ahli waris bisa mengajukan pengalihan keberangkatan. Tapi sejauh ini, belum ada ahli waris yang mengajukan pengalihan keberangkatan," katanya.
Baca juga: 25 CJH Lhokseumawe belum Lunasi BIPIH, Besok Terakhir untuk Tahap Pertama
Lalu, beberapa waktu lalu ada tambahan jatah kuota cadangan untuk 70 CJH asal Kota Lhokseumawe.
Lanjutnya, setelah selesai proses verifikasi, maka dilanjutkan dengan proses persiapan administrasi.
Dimulai dengan mengumpulkan paspor bagi CJH yang sudah ada paspor.
Sedangkan bagi yang belum, bisa menyiapkan berkas untuk difasilitasi pembuatan paspor.
"Sampai saat ini, sudah 90 persen CJH yang telah memiliki paspor," katanya.
Disebutkan juga, sesuai jadwal awal, pelunasan Bipih berlangsung pada 10 Januari- 12 Februari 2024.
"Tapi kini telah diperpanjamg menjadi 23 Februari 2024," katanya.
Baca juga: Kemenag Aceh Timur Keluarkan Jadwal Pelunasan BPIH Bagi CJH Aceh Timur
Namun sebelum melakukan pelunasan Bipih, para CJH terlebih dahulu harus melakukan pemeriksaan kesehatan.
Dimana surat keterangan hasil pemeriksaan kesehatan CJH, harus di-upload ke aplikasi yang telah disediakan.
"Setelah itu baru CJH bisa melakukan pelunasan Bipih," katanya.
Saat ini, CJH dalam kuota reguler yang telah melakukan pemeriksaan kesehatan sebanyak 146 orang.
"Sedangkan CJH dalam kuota reguler yang sudah melakukan pelunasan Bipih sebanyak 139 orang," katanya.
Untuk kuota cadangan, dari 70 kuota yang diberikan, sudah ada 33 orang yang sudah melakukan pemeriksaan kesehatan.
"Ke-33 CJH kuoata cadangan tersebut juga sudah melakukan pelunasan Bipih," ujarnya.
Disinggung jadwal keberangkatan, dipastikan sejauh ini belum ada.
Namun begitu, diprediksi sekitar Mei 2024 mendatang.(*)
Baca juga: 86 CJH Lhokseumawe Belum Lunasi Bipih