SERAMBINEWS.COM - Militan Houthi gerak cepat saat Amerika Serikat hendak melakukan penyerangan ke Yaman.
Adapun Houthi menembak jatuh pesawat tak berawak milik AS di provinsi Hodeidah.
Serangan tersebut terjadi seusai Houthi menyerang kapal AS dan Inggris di Laut Merah.
Dikutip dari YPA Gency Net, Yaman melancarkan dua operasi militer terpisah di provinsi Hodeidah.
Hal tersebut dikonfirmasi oleh juru bicara Houthi, Jenderal Yahya Saree pada Senin (19/2) pagi.
Pihaknya mengatakan kapal AS dan Inggris mengalami kerusakan total akibat serangan Houthi. Yahya Saree mengklaim kapal musuh terancam tenggelam di Teluk Aden.
Sementara seusai serangan Houthi, pasukan AS hendak melakukan serangan ke Yaman.
Adapun serangan itu melibatkan drone MQ9 untuk menjalankan misi permusuhan.
Namun sayangnya, drone tersebut justru ditembak jatuh oleh rudal Houthi di Hodeidah.
Video detik-detik mencekam serangan Houthi menembak jatuh drone AS pun beredar di media sosial. Terlihat dari jauh seperti bola api yang kalang kabut di langit.
Seusai serangan itu, Saree pun mengklaim Houthi tidak akan ragu mengambil lebih banyak tindakan militer dan melakukan operasi lebih kualitatif terhadap musuh.(*)
VO: Syita
Editor Video: Muhammad Aulia