Laporan Masrizal | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian resmi melantik Bustami Hamzah sebagai Pj Gubernur Aceh menggantikan Achmad Marzuki di Jakarta, Rabu (13/3/2024).
Dengan berakhirnya masa tugas Achmad Marzuki, Muhammad MTA pun secara terbuka menyampaikan pengunduran diri dari jabatan Juru Bicara (Jubir) Pemerintah Aceh.
“Bersamaan dengan berakhirnya masa tugas Pak Achmad Marzuki, maka masa tugas saya selaku Staf Khusus dan juga Juru Bicara telah selesai. Saya ucapkan terima kasih atas kepercayaan dan kehormatan tugas selama beliau menjabat,” kata MTA kepada Serambi, Rabu (13/3/2024).
MTA menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh jajaran aparatur Pemerintah Aceh, lembaga mitra DPRA, lembaga-lembaga pemerintahan baik lokal, vertikal dan masyarakat sipil, rekan-rekan wartawan dan semua pihak.
“Saya mohon maaf apabila ada hal-hal yang kurang berkenan selama saya menjalankan tugas dalam tupoksi saya selaku Staf Khusus Gubernur dan Juru Bicara periode Pj Gubernur Achmad Marzuki,” imbuh MTA.
Atas berbagai kekurangan dan kelebihan yang dimiliki, MTA mengaku telah mencoba memberikan pelayanan terbaik bagi Gubernur dan Pemerintah Aceh.
“Tentunya sebagai manusia biasa masih sangat banyak kekurangan yang saya miliki, yang masih terus membutuhkan saran dan masukan demi perbaikan saya secara personal,” sambung dia.
Pada bagian lain, MTA juga mengucapkan selamat kepada Bustami Hamzah yang telah dilantik sebagai Pj Gubernur Aceh.
“Semoga beliau lancar dan sukses dalam mengemban tugas ini,” ucap MTA.
Ia juga tidak lupa menyampaikan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Pj Gubernur sebelumnya, Achmad Marzuki yang telah purna tugas.
“Semoga Allah membalas setiap pengabdian terbaik beliau kepada Aceh, termasuk Ibu dan keluarga yang mendampingi selama beliau mengemban tugas sebagai Pj Gubernur Aceh,” ujar dia.
Kepada sahabat media, lanjut MTA, apabila ada konfirmasi terkait agenda-agenda Pemerintah Aceh dapat menghubungi Biro Kehumasan Pemerintah Aceh di Setda Aceh.
“Kita do'akan kepada Allah, semoga Aceh semakin baik dan semua pihak dapat terus bersatu demi cita-cita terbaik kita untuk kesejahteraan rakyat Aceh tercinta. Terima Kasih,” demikian Muhammad MTA.(*)