Laporan Maulidi Alfata | Aceh Timur
SERAMBINEWS.COM, IDI - Ketua Komisi 1 DPRA Iskandar Usman Al-Farlaky, menyambut baik upaya pemulangan 28 nelayan Aceh yang ditahan otoritas kerajaan Thailand. Dia juga berharap 41 nelayan lagi yang masih ditahan bisa segera menyusul.
"Alhamdulillah kita menyambut kepulangan saudara-saudara kita ke tanah airnya, semoga sisanya segera dibebaskan,"ujarnya, Jumat (15/4/2024).
Total yang ditahan waktu itu dalam dua gelombang yakni berjumlah 49 orang. Sementara informasi yang diterimanya 41 nelayan lagi masih harus menjalani hukuman.
Mereka ditahan karena didakwa memasuki perairan Thailand tanpa izin. Adapun 28 orang yang dipulangkan adalah KM Cahaya Putra 02 yakni, Tomy, Muklis, T Nabila Nabawi, Maulana Putra, Johari Muhammad, Sharkawi, Azhar, Saiful Nizar, M Wahyu, Muhammad Lidan.
Kemudian Muhammad Adam, Ziyauddin, Sandawi, M Zulfan, M Nahli, Zoini, Sulaiman, Ferizal, Mazar Ali, Samidan. Sementar ABK KM Salsabila di antaranya, Ramazani, Muldiansyah, MHD Agus Munandar, Junaidi, Ramadani, Abubakar dan Abdullah.
Namun demikian, Iskandar berharap, Kementrian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemlu RI) agar terus melakukan pendampingan dan loby-loby sehingga mereka bisa juga segera bebas dan dipulangkan ke Aceh.
"Kami ucapkan terima kasih kepada Kemlu, Dinsos, dan Pemerintah Aceh yang sudah memfasilitasi kepulangan mereka, "ungkap Ketua Komisi I DPRA itu.(*)