Kapolres Abdya, AKBP Agus Sulistianto, melalui Kasat Reskrim Polres Abdya, AKP Erjan Dasmi, yang dikonfirmasi, menceritakan tentang kasus ini.
Laporan Taufik Zass | Aceh Barat Daya
SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Kasus karyawan salah satu SPBU di Abdya diduga bunuh diri di rumahnya di Kompleks Perumnas Desa Baharu, Kecamatan Blangpidie, Abdya, mulai terungkap penyebabnya.
Seperti diketahui, pria berinisial FJ (42) ditemukan meninggal dunia dengan cara gantung diri di rumahnya, Rabu (1/5/2024) sekitar pukul 16.00 WIB.
Kapolres Abdya, AKBP Agus Sulistianto, melalui Kasat Reskrim Polres Abdya, AKP Erjan Dasmi, yang dikonfirmasi Serambinews.com menceritakan tentang kasus ini.
"Menurut laporan awal, korban saat itu sedang bekerja di SPBU Desa Keude Paya, Blangpidie.
Kemudian dipanggil pulang oleh istrinya karena ada orang yang menagih utang di rumah mereka," ungkap AKP Erjan.
Baca juga: Istri Menteri Investasi Sri Suparni Puji Kain Tenun Aceh Besar yang Memukau
NL istri korban langsung menghubungi anak Kepala Dusun (Kadus).
Anak Kadus yang mendengar kabar tersebut segera memberitahukan kepada ayahnya yang menjabat Kadus.
Kemudian mereka bersama warga setempat segera mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan menemukan korban sudah tidak bernyawa.
Tindakan yang telah diambil oleh pihak kepolisian melakukan olah TKP, mendengar keterangan dari saksi-saksi, membawa jenazah untuk visum.
Kemudian menyerahkan mayat korban kepada keluarga dan mengamankan barang bukti berupa tali nilon dan kain sarung.
"Barang bukti berupa tali nilon dan kain sarung sudah kita amankan untuk proses hukum lebih lanjut," kata AKP Erjan.
Baca juga: Geliat Pilkada Aceh Besar 2024, Ketika Musannif dan Pengurus PKB Datangi Kantor Demokrat dan Gelora
Menurut keterangan sementara, kata Kasat Reskrim, peristiwa ini diduga kuat akibat tekanan hutang yang ditagih oleh pihak koperasi.
Namun, metode penagihan yang digunakan oleh koperasi tersebut tidak diketahui, hingga menyebabkan banyak warga yang berutang mengalami kesulitan.
Masyarakat setempat berharap polisi dapat menindak tegas koperasi-koperasi yang memberikan pinjaman uang kepada masyarakat, namun dapat menimbulkan tekanan berlebihan bagi peminjam hingga berujung seperti ini.
Karyawan SPBU Diduga Bunuh Diri di Rumahnya, Warga Komplek Perumnas Gampong Baharu Abdya Geger
Sebelumnya diberitakan warga Komplek Perumnas Gampong Baharu, Kecamatan Blangpidie, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) digegerkan dengan penemuan seorang pria diduga bunuh diri di dalam rumahnya, Rabu (1/4/2024) sore sekira pukul 16.30 WIB.
Menurut informasi yang diperoleh di lokasi, korban berinisial FJ (42), yang merupakan seorang karyawan di salah satu Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang berada di Kabupaten Abdya.
Baca juga: Kabar Gembira! Otsus Aceh Akan Kembali 2 Persen, Safaruddin: Itu Janji dan Komitmen Pak Prabowo
Amatan di lokasi, pasca beredarnya informasi adanya seorang pria bunuh diri, masyarakat sekitar maupun di luar gampong tersebut berbondong-bondong menuju ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk melihat langsung peristiwa tersebut.
Saat ini, tim unit Satreskrim Polres Abdya dan Polsek Blangpidie sudah berada di lokasi guna melakukan penyelidikan penyebab korban meninggal dunia.
Hingga berita ini diturunkan, Serambinews.com belum berhasil memperoleh keterangan resmi dari pihak Polres Abdya.
Demikian juga warga yang berada di lokasi saat ditanyai Serambinews.com mengaku tidak mengetahui pasti kronologi kejadian itu.
Sebab, mereka mengetahuinya setelah heboh informasi adanya seorang warga yang meninggal di dalam rumahnya.
Informasi terakhir yang diterima, saat ini jenazah pria tersebut sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Teuku Peukan Abdya untuk dilakukan otopsi. (*)