Pemuda Aceh Barat Digorok

Pelaku Penggorokan Leher Pemuda di Aceh Barat Ternyata Pasien Kejiwaan RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh

Penulis: Sadul Bahri
Editor: Mursal Ismail
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemuda korban penggorokan leher saat dirawat di RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh, Aceh Barat, Jumat (10/5/2024)

BREAKING NEWS - Pemuda Aceh Barat Digorok Saat Nongkrong di Warkop Bersama Ayah, Pelaku Ditangkap

Tragis, seorang pemuda asal Desa Langung, Kecamatan Meureubo, Kabupaten Aceh Barat, tiba-tiba digorok menggunakan pisau saat sedang nongkrong di sebuah warkop dalam gampong itu. 

Kasus penggorokan ini persisnya terjadi di warung kopi atau Warkop Pelangi Jalan Nasional lintas Meulaboh-Tapaktuan kawasan Desa Langung, Kecamatan Meureubo, Kabupaten Aceh Barat, Jumat (10/5/2024) sekitar pukul 21.50 WIB.

Korban yang diketahui bernama Richy (23) harus dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cut Nyak Dhien Meulaboh, akibat luka serius di bagian lehernya.

Sementara pelaku sempat melarikan diri sebelum akhirnya berhasil diringkus polisi di semak-semak yang tidak jauh dari lokasi kejadian. 

Informasi dihimpun Serambinews.com, saat itu korban Richy saat itu sedang minum kopi sambil menikmati wifi di Warkop Pelangi bersama ayahnya, Ibrahim (69). 

Tiba-tiba korban digorok, kemaudin pelaku melarikan diri dengan meninggal kan pisau yang terjatuh. 

Kapolres Aceh Barat, AKBP Andi Kirana melalui Kasat Reskrim Iptu Fachmi Suciandy, yang dikonfirmasi Serambinews.com, Jumat (10/5/2024) membenarkan informasi adanya kejadian penggorokan leher tersebut. 

“Benar, korban saat ini sedang dilakukan perawatan di RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh, dalam kondisi masih selamat, dan pelaku sudah kita tangkap,” kata Kasat Reskrim.

Sejauh ini polisi belum menyampaikan penyebab pelaku menggorok korban. 

Polisi juga belum membeberkan identitas pelaku karena alasan sedang diperiksa. 

Informasi lain didapat Serambinews.com, pelaku berhasil ditangkap sekitar 500 meter dari lokasi kejadian saat bersembunyo di semak-semak belakang rumah warga. 

Ratusan warga terlihat memadati badan jalan nasional saat pelaku ditangkap dan diamankan oleh pihak kepolisian.

Saat itu, suasana di jalan nasional tersebut terlihat macet dan dalam suasana keramaian tersebut polisi dengan pengamannya berhasil  memasukkan korban ke dalam mobil untuk menghindari amukan warga. (*)

 
 

 

Berita Terkini